Prospek pasar mobil Hybrid di Indonesia tetap menjanjikan, walaupun harus diikuti dengan edukasi yang komprehensif pada masyarakat, bahwa mobil Hybrid seperti Toyota Camry Hybrid dan CH-R Hybrid tetap aman digunakan di daerah tropis yang memiliki intensitas hujan yang tinggi.
Direktur Pemasaran PT TAM Anton Jimmi menerangkan, kondisi mobil Hybrid yang kurang lebih sama dengan mobil konvensional, membuat prospek pasarnya tetap terbuka, tinggal bagaimana masyarakat memahami keamanan mobil tersebut.
"Karena kondisinya sama dalam menghadapi banjir, mobil seperti Hybrid tetap bisa memiliki prospek yang sama pastinya," kata Anton pada Indozone, di Jakarta, Jumat (10/1/2020).
Lanjutnya, untuk mendukung kemajuan pasar mobil Hybrid di Indonesia, maka Toyota terus melakukan edukasi kepada masyarakat berkaitan dengan keamanan mobil tersebut, yang bisa digunakan dalam kondisi apapun sejauh tidak memaksanya ke area yang membahayakan seperti menerjang banjir.
"Untuk edukasi, ya, salah satunya pasti melalui teman-teman media, melalui media TAM sendiri dan dealer-dealer yang ada," tukasnya.
Hal ini terbukti dari dalam update tahun 2019, yang disampaikan Wakil Presiden Direktur TAM Henry Tanoto pada Desember 2019 lalu, bahwa penjualan mobil Hybrid Toyota naik empat kali lipat menjadi 50 unit per bulan.
