Perhatikan 5 Hal Ini Saat Mobil Terjebak Banjir!

- Rabu, 8 Januari 2020 | 13:57 WIB
Ilustrasi mobil yang terjebak banjir. (Unsplash/Wade Austin Ellis)
Ilustrasi mobil yang terjebak banjir. (Unsplash/Wade Austin Ellis)

Pada saat musim hujan, pengendara mobil kerap terjebak di dalam genangan banjir karena kurang memperhitungkan kedalaman banjir saat berusaha menerabasnya. Hal ini kadang membuat pengemudi panik dan akhirnya mobil mengalami macet atau mati ditengah genangan.

Pendiri dan instruktur Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), Jusri Pulubuhu mengatakan, dalam kondisi terjebak dalam genangan banjir, kuncinya adalah pengemudi harus antisipatif, tenang dan tidak panik.

Untuk mengantisipasi hal tersebut terjadi, ada 5 hal yang perlu diperhatikan oleh para pengemudi saat terjebak ditengah genangan banjir.

1. Perhitungkan level banjir atau ketinggian air

-
(Ilustrasi/Pixabay/David Mark)

 

Saat ingin melintasi banjir perhatikan level genangan banjir, apakah sudah melewati setengah roda mobil atau tidak.

Kalau sudah lebih dari setengah ban mobil, sebaiknya tidak memaksakan diri melintasi genangan banjir tersebut.

"Pengemudi harus lihat, apakah tingginya masih setengah roda atau lebih. Kalau masih setengah roda, dan kendaraan didepan masih bisa melewati, kita juga bisa lewat. Tapi kalau sudah lebih sebaiknya berhenti dan mencari jalur lain," kata Jusri, saat dihubungi Indozone, Rabu (8/1/2020).

2. Melihat pergerakan lalu lintas

-
(Ilustrasi/Pixabay/Alexander Grishin)

 

Perhatikan apakah lalu lintas bergerak atau tidak, agar pengemudi tidak terjebak. Indikatornya ada pada mobil yang bergerak di depan.

Jika genangan sudah diatas 15 cm atau sudah lebih dari setengah ban sebaiknya berhenti.

"Indikator kendaraan di depan. Kalau air sudah melebihi 15 cm, melewati batas roda ban. Sebaiknya kita berhenti, jangan melanjutkan, agar tidak menimbulkan kerusakan pada bagian Ecu atau air masuk ke filter udara," paparnya.

3. Perhatikan perseneling dan gas mobil

-
(Ilustrasi/Pixabay/Uwe Hoh)

 

Jika sudah terlanjur masuk ke dalam genangan banjir, pengemudi harus memperhatikan kecepatan mobil dan tidak memainkan gas di tengah genangan, karena kemuginan air akan masuk ke dalam komponen mobil.

"Langkahnya adalah, tempatkan gigi rendah, tidak memainkan gas dan jaga kecepatan serendah mungkin. Bergerak perlahan agar ruang udara tidak kecipratan air, baik dari mobil kita atau gelombang air dari mobil yang berlawanan arah yang bisa masuk ke ruang mesin," jelasnya.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X