Miris SPG Mobil Diperkosa Secara Bergilir di Dalam Mobil, Hp dan ATM Dirampas!

- Kamis, 15 Juni 2023 | 20:01 WIB
Ilustrasi pemerkosaan dalam mobil. (Freepik).
Ilustrasi pemerkosaan dalam mobil. (Freepik).

Seorang SPG mobil berinisial N mengalami kekejaman lantaran diperkosa secara bergilir oleh dua pria di dalam mobil hingga uang di dalam kartu ATM dan ponsel milik pelaku juga dirampas.

"Kita ungkap kasus 365, pencurian dengan kekerasan dan ini sangat memprihatinkan dimana korbannya adalah SPG dari showroom mobil," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/6/2023).

Kasus itu sendiri terjadi pada 10 Juni 2023 yang lalu. Pelaku berinisial R (30) awalnya menghubungi korban dan berpura-pura bertanya soal mobil yang dijual oleh korban.

Malam harinya, korban diajak oleh pelaku untuk bertemu dan sebelumnya pelaku sudah meminta izin ke atasan korban. Pelaku kemudian menjemput korban menggunakan mobil di dekat Plaza Cibubur, Jakarta Timur.

"(Korban) diundang untuk datang seolah-olah untuk membeli mobil. Kemudian dimasukkan ke dalam mobil oleh dua tersangka," beber Hengki.

Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Titus Yudho Ully, menyebut korban dibawa berputar-putar menggunakan mobil hingga di suatu lokasi, tersangka lain berinisial J (30) muncul dari kursi belakang dan membekap mulut korban menggunakan lakban. Kedua tangan korban juga diikat menggunakan kabel ties.

Baca Juga: Wanita 26 Tahun di Pakistan Diperkosa 3 Hari Berturut-turut Oleh Anak Teman Ayahnya

"Kemudian jalan lagi mobil itu. Pada saat dalam perjalanan itu lah korban diperkosa. Jadi pelaku R dan J melakukan pemerkosaan terhadap korban sebanyak dua kali," kata Titus.

Korban Diancam Dibuat Cacat

-
Ilustrasi pemerkosaan dalam mobil. (Freepik).

Sesaat sebelum menyetubuhi korban, pelaku sempat memberikan ancaman ke korban. Korban diancam akan dibuat cacat kemudian pelaku menyalakan musik dengan kencang dan memperkosa korban secara bergantian.

"Salah satu pelaku berkata 'kamu diam atau enggak kamu saya buat cacat. Pilih harta atau nyawa'," beber Titus.

Usai memperkosa korban, pelaku mengambil hp dan uang di rekening korban. Pelaku kemudian meninggalkan korban di daerah Bogor.

Pelaku Ditangkap, Motif Ekonomi

Tak butuh waktu lama usai mendapat informasi terkait kasus ini, polisi bergerak cepat menangkap kedua pelaku. Keduanya ditangakap semalam di lokasi berbeda.

Didalami lebih jauh, kedua tersangka mengaku melakukan aksinya dengan motif ekonomi. Meski begitu, polisi tidak begitu saja mempercayai pengakuan kedua pelaku.

Baca Juga: Modus Berikan Tumpangan, Wanita Ini Malah Diperkosa Enam Pria

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X