Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, mengatakan dalam waktu dekat bakal ada partai politik (parpol) lain yang akan mendeklarasikan dukungan kepada calon presiden (capres) dari PDIP, Ganjar Pranowo.
“Nanti kita tunggu saja, bahwa minggu-minggu ini akan muncul deklarasi dari parpol lain yang mendukung capres dari PDIP bapak Ganjar,” kata Hasto kepada wartawan di DPP PDIP, Jakarta Pusat, Senin (24/4/2023).
Hasto menyampaikan, deklarasi dukungan dari parpol lain itu tidak terlepas dari pergerakan bandul politik pasca penetapan Ganjar Pranowo sebagai capres beberapa waktu lalu di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat.
Baca Juga: Gelar Open House di Tawangmangu, Ganjar Pranowo Salami 6.000 Orang
Kendati demikian, Hasto enggan menyebutkan nama parpol yang akan memberikan dukungan kepada Ganjar.
“Sebagaimana kami katakan bahwa bandul politik akan bergerak setelah ibu Megawati Soekarnoputri umumkan capres, maka berbagai kontak dengan parpol lain itu juga dilakukan, hanya kami mohon maaf tidak bisa sebutkan,” ujar Hasto.
Pantau Dinamika
Sementara itu, sejauh ini PDIP tengah mencermati dinamika yang berkembang terkait calon wakil presiden (cawares) yang akan mendampingi Ganjar Pranowo.
“Sebagaimana disampaikan pak Jokowi setelah mengadakan salat Id bersama dengan bapak Ganjar, itu semua menjadi pencermatan secara dinamis dari DPP PDIP dan setiap hari kami laporkan berbagai dinamika politik kepada Ibu Mega,” tutur Hasto.
Pesan Megawati
Di sisi lain, Hasto menyebut Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputeri sudah menyampaikan pesan kepada Ganjar agar menjadi pemimpin yang bijaksana dan baik.
"Tadi kami juga mengingatkan bagaimana pesan yang disampaikan Bu Mega kepada Ganjar bahwa menjadi pemimpin itu harus bijaksana dan baik, baik dan bijaksana, sehingga melihat istana bukan dari sisi terangnya tetapi juga sisi gelap dan tanggungjawabnya bagi kepentingan rakyat, bangsa, dan negara," ungkap Hasto,
"Pesan bu Mega itu bukan hanya ditujukan kepada pak Ganjar semata, tetapi juga seluruh kader PDIP, mengingat capres yang merupakan kader dan petugas partai dari PDIP harus didukung sebagai satu kesatuan, kekuatan kolektif PDIP yang menyatu dengan rakyat," pungkasnya.
Artikel Menarik Lainnya:
