Nginap di Hotel, Pasangan Remaja Diamankan Tim Gabungan Pemkot Padang

- Minggu, 3 November 2019 | 19:08 WIB
photo/Antaranews/istimewa
photo/Antaranews/istimewa

Tim gabungan yang terdiri dari Satpol PP, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Kesbangpol Kota Padang mengamankan puluhan remaja tanpa buku nikah menginap di sejumlah hotel di Kota Padang pada Sabtu (2/11) malam.

Kepala Satpol PP Kota Padang Al Amin di Padang, Minggu mengatakan bahwa pihaknya mengamankan 15 wanita dan 11 pria dari razia yang digelar tim gabungan pada Sabtu malam hingga Minggu dini hari.

Ia mengatakan bahwa penertiban diawali di salah satu kafe dikawasan Pantai Padang, namun tidak ada hasilnya.

Selanjutnya, petugas pun bergerak menuju salah satu hotel dan di lokasi tersebut petugas mengamankan enam wanita lima laki-laki di beberapa kamar hotel.

Setelah itu, penertiban berlanjut di salah satu hotel di Jalan Mangonsidi. Petugas kembali mengamankan enam wanita dan tiga orang laki-laki.

Tak sampai di situ, razia dilanjutkan ke salah satu hotel di Batang Arau dan di lokasi iti petugas juga mengamankan tiga wanita dan tiga orang laki-laki.

"Total kita amankan berjumlah 26 orang yang terdiri dari 15 wanita dan 11 pria," ungkapnya.

Sementara itu, terdapat satu wanita yang langsung diserahkan kepada BNNP Sumbar karena saat diamankan wanita itu menyimpan alat penghisap narkoba jenis sabu, satu kotak kondom dan obat kuat jenis tisu.

Ia mengatakan bahwa semua yang diamankan tersebut langsung dibawa ke Mako Pol PP Kota Padang untuk di lakukan pendataan dan pemeriksaan oleh penyidik.

Selanjutnya orang tua mereka dipanggil ke kantor sebagai penjamin.

Selain itu, pasangan yang diamakan tersebut yang beragama islam disuruh membaca ayat-ayat pendek dan yang laki-laki disuruh adzan.

"Ini salah satu bentuk pembinaan yang dilakukan Satpol PP," ucapnya.

Lebih lanjut, para remaja tersebut diminta membuat surat perjanjian dan diketahui orang tua dengan harapan supaya mereka jera dan tidak lagi mengulangi perbuatannya.

"Kita tunggu hasil pemeriksaan dari PPNS terlebih dahulu jika ada di antara mereka yang bekerja sabagai pekerja seks komersial akan dikirim langsung ke Andam Dewi Solok untuk dilakukan pembinaan lebih lanjut," katanya.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X