David Yulianto, pria viral yang menggunakan pelat dinas palsu Polri dan menodongkan pistol ke pengendara lain di Tol Dalam Kota Jakarta, berdalih menggunakan pelat dinas palsu di mobilnya hanya untuk menghindari peraturan ganjil genap (gage). Padahal, David bukan anggota kepolisian.
"(Alasan pakai pelat dinas palsu) yang disampaikan disini untuk menghindari ganjil-genap," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Sabtu (6/5/2023).
Baca juga: David Yulianto Ternyata Beli Pistol Bonus Pelat Polisi, Pernah Dipakai ke Mobil Lain
Meski sudah mendapat keterangan terkait motif penggunaan pelat dinas palsu ini, penyidik disebutnya tidak serta merta mempercayai pengakuan David. Polisi masih akan mengembangkan ihwal tujuan penggunaan pelat tersebut.
"Ini sifatnya sementara, masih kami dalami pada proses penyelidikan lebih lanjut," ucapnya.
Pelat Palsu Didapat dari Penjual Polisi
Sebelumnya, David sendiri diketahui mendapatkan pelat dinas palsu tersebut dari sosok berinisial E yang kini tengah diburu oleh pihak kepolisian.
Baca juga: Jadi Tersangka, Ini Sosok Pria Viral Pakai Pelat Polri Ngamuk di Tol Jakarta
E merupakan penjual pistol yang juga menjual pistol jenis airsoft gun ke David. Di sisi lain, pelat dengan nomor 10011-VII ini sejatinya terdaftar di Polda Metro Jaya namun bukan yang digunakan oleh David.
Pelat tersebut resmi terdaftar untuk digunakan di mobil Toyota Kijang milik Sub Bagian Renmin Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya.
Mobil dinas dengan nomor pelat tersebut kekinian juga masih digunakan oleh Polda Metro Jaya. Polda Metro juga sempat memamerkan mobil Toyota Kijang pemilih asli dari pelat dinas itu.
Artikel Menarik Lainnya:
