Polda Metro Jaya mengungkap asal usul senjata pistol berjenis airsoft gun yang dimiliki oleh David Yulianto, pria viral yang mengamuk dan menganiaya pengendara mobil di Tol Dalam Kota Jakarta.
Ternyata saat membeli pistol tahun 2022 lalu, David juga mendapat pelat nomor dinas polisi palsu.
"Untuk airsoft gun, senjata digunakan saat pelaku melakukan penganiayaan ini masih akan kita lakukan pendalaman. Yang bersangkutan menyampaikan sekira bulan 4 atau 5 tahun 2022 yang bersangkutan membeli," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Sabtu (6/5/2023).
Baca juga: Jadi Tersangka, Ini Sosok Pria Viral Pakai Pelat Polri Ngamuk di Tol Jakarta
David kata polisi membeli senjata seharga Rp3,5 juta tersebut dari seseorang berinisial E. Proses pembelian itu pun tidak dilakukan secara daring, karena David dan E saling mengenal.
"Untuk senjata airsoft gun ini dengan perkenalan, tidak dengan media daring," beber Trunoyudo.
Beli Pistol Dapat Pelat Dinas Polri
Selain pistol, Polda Metro Jaya juga membongkar asal usul pelat dinas Polri palsu yang digunakan pelaku di mobilnya. Ternyata, pistol itu juga didapat dari E.
"Pelat nomor tersebut juga didapat dari saudara E yang digunakan baru dua bulan pada kendaraan sedan yang diketahui oleh korban penganiayaan," kata Trunoyudo.
Alih-alih membeli, David disebut polisi mendapat pelat itu secara cuma-cuma dari E. Hasil pendalaman awal kepolisian menyebutkan jika E tidak menjual belikan pelat polisi.
"Tidak dijual belikan, tetapi dibuatkan kemudian diberikan dan digunakan pelaku," paparnya.
Selain itu, sebelum pelat dengan nomor 10011-VII digunakan pelaku, polisi menyebut pelat itu juga pernah digunakan secara ilegal ke mobil lain.
"Sebelumnya digunakan di mobil Innova hitam dan pelat nomor ini sejak Agustus 2022. Kita masih dalam penyelidikan," katanya.
Baca juga: Gerak Cepat! Polda Metro Tangkap Koboi Viral yang Pakai Pelat Polisi!
David Yulianto viral hingga jadi tersangka usai berlagak koboi jalanan menggunakan mobil berpelat dinas Polri. Selain itu, David juga menodongkan pistol ke pengguna jalan lain di Tol Dalam Kota Jakarta.
