Meminjam uang kepada teman atau saudara yang membutuhkan hal yang biasa terjadi, ini dilakukan karena simpati dengan keadaan mereka.
Tapi kadang, beberapa orang yang sudah diberi pinjam uang justru balik memanfaatkan orang yang memberi pinjam uang tersebut.
Seperti halnya yang terjadi kepada Jeanis Dealova yang meminjamkan uangnya kepada seorang perempuan bernama Nuril yang mengaku bahwa anggota keluarganya ada di rumah sakit dan membutuhkan bantuan keuangan untuk membayar biaya pengobatan.
Nuril meminjam uang dari Jeanis dan teman-temannya dan berjanji akan membayar uang tersebut setelah kembali dari rumah sakit.
Namun, seiring berjalannya waktu, Nuril tidak membayar uang yang sudah dipinjamnya itu, beberapa panggilan telepon dan SMS dari Jeanis, dia memblokir, bahkan di media sosial lainnya juga diblokir.
Jeanis dan teman-temannya yang uangnya dipinjam mulai marah karena Nuril telah meminjam sejumlah 100 juta rupiah.
Karena mereka tidak dapat menghubungi Nuril, kelompok itu kemudian memutuskan untuk melakukan sesuatu yang lebih pasif-agresif.
Mereka memutuskan untuk mencetak wajah Nuril pada buku yasin dan mengirimkannya ke keluarga Nuril.
Pada sampul yasin tersebut terlihat tulisan 'Mengenang Nuril Lailatul Zuhro'
Jeanis memposting buku yasin dengan wajah Nuril tersebut di akun Facebooknya.
