Airlangga dan Puan Bakal Bertemu Besok, Akan Bahas Koalisi?

- Jumat, 7 Oktober 2022 | 22:02 WIB
Puan Maharani dan Airlangga Hartarto. (Dok. PDIP/Golkar)
Puan Maharani dan Airlangga Hartarto. (Dok. PDIP/Golkar)

Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani akan melakukan pertemuan demgan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, besok Sabtu (7/10/2022). Pertemuan itu diyakini hanya sekedar ajang silaturahmi namun juga membahas koalisi.

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin mengatakan pertemuan antara Puan dan Airlangga hanya untuk silahturahmi saja. Sebab diyakininya PDIP tidak mungkin bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

"Saya melihat sulit kalau disebut PDIP merapat ke KIB," tegas Ujang kepada wartawan, Jumat (7/10/2022).

Menurutnya, safari politik Puan merupakan pelaksanaan dari amanat Rakernas II PDIP pada beberapa waktu lalu. Di mana memerintahkan Puan untuk bersilahturahmi dengan ketum Parpol lain.

“Ini amanat dari Rakernas PDIP bulan Juni lalu yang memerintahkan Mbak Puan untuk menjalin silaturahmi dengan ketua umum partai lain," ujarnya.

Baca Juga: Airlangga Bertemu dengan Mardiono, Golkar Tegaskan KIB Tetap Solid Hadapi Pemilu 2024

Menurut Ujang, PDIP dan KIB punya jalan masing-masing yang membuat keduanya sulit dipertemukan dalam satu wadah koalisi. Ujang menilai pertemuan itu hanya sebagai bentuk silaturahmi dan komunikasi antar elite politik. Terlebih, Puan Maharani mendapat amanat untuk menjalin komunikasi dengan partai lain. 

"Saya meyakini bahwa PDIP dan KIB agak sulit berkoalisi, karena masing-masing beda kepentingan. Masing-masing juga punya capres sendiri. Artinya meski nanti bertanding masing-masing, tapi yang namanya politik perlu berkomunikasi," tambahnya.

Dikatakan, safari politik Puan tidak berhenti usai bertemu Airlangga. Puan nantinya juga bakal menemui ketum partai lain seperti Zulkifli Hasan (PAN) dan Muhamad Mardiono (PPP).

"Tentu juga harus bertemu juga dengan Pak Zulhas, Pak Mardiono. Tentu dengan partai-partai lain," pungkasnya.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Indonesian Presidential Studies (IPS) Nyarwi Ahmad menilai kedua sosok ini dikenal memiliki hubungan yang baik, sebagai politisi maupun ketika berada dalam pemerintahan. 

Baca Juga: Enggan Tanggapi NasDem yang Usung Anies Jadi Capres, Ketum Golkar Pilih Lakukan Hal Ini

“Mbak Puan dan Pak Airlangga, merupakan dua sosok yang memiliki track record yang bagus dan menonjol di antara para pimpinan parpol di Indonesia saat ini,“ urainya.

Nyarwi melihat, pertemuan kedua tokoh ini bahkan sangat memungkinkan untuk menarik gerbong koalisi KIB yang dipimpin oleh Golkar untuk menjalin blok koalisi politik yang lebih besar dengan PDIP. Kondisi ini memungkinkan karena kedua partai yang ada dalam koalisi tersebut, PAN dan PPP juga memiliki pengalaman bersama sebagai partai pendukung Pemerintahan Jokowi saat ini.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Motor Kepeleset, Dua Jambret Ditangkap di Monas

Senin, 18 Maret 2024 | 14:10 WIB
X