POPULER: Tukang Bangunan Bunuh Pemilik Rumah, Pasutri Berusia Remaja Aniaya Bayi 3 Bulan

- Minggu, 6 Desember 2020 | 09:19 WIB
Tukang bangunan bunuh pemilik rumah. (Instagram/@viralterkini99) / Pasutri bunuh bayi. (Instagram/@ndorobeii)
Tukang bangunan bunuh pemilik rumah. (Instagram/@viralterkini99) / Pasutri bunuh bayi. (Instagram/@ndorobeii)

Seorang tukang bangunan berinisial HG alias O bin Id (44) berhasil diringkus polisi selang beberapa jam setelah melakukan pembunuhan terhadap Bhr (50).

HG ditangkap polisi karena telah melakukan pembunuhan terhadap Bhr (50) yang merupakan warga Desa Benua Baru Ilir, Sangkulirang, Kutai Timur.

1. Tukang Bangunan Bunuh Pemilik Rumah Tempat Ia Bekerja Karena Tak Terima Ditegur

Pembunuhan tersebut dilakukan tersangka pada Kamis (3/12/2020) karena merasa tersinggung ditegur oleh korban karena tersangka memegang kunci milik rumah korban.

Kapolsek Sangkulirang, Iptu Damiatus Jelatu, mengatakan tersangka HG telah melakukan penganiayaan yang berujung maut menghabisi nyawa korban dengan cara menghujamkan senjata tajam yang diselipkan di celananya.

Baca juga: Pembunuhan Sadis Remaja di Lubuklinggau Terungkap, Pelakunya Masih Kelas 2 SMA

Berdasarkan keterangan tersangka, kejadian bermula saat pelaku sedang bekerja di rumah korban.

Setelah itu, korban datang menghampiri dan memarahi pelaku. Korban menyebutnya kurang ajar karena memegang kunci rumah korban. Tak tahan dimarahi, pelaku pun naik pitam dan melakukan penganiayaan.

Baca selengkapnya di sini: Tukang Bangunan Bunuh Pemilik Rumah Tempat Ia Bekerja Karena Tak Terima Ditegur

2. Stres Karena Himpitan Ekonomi, Suami Istri Berusia Remaja Tega Aniaya Bayi 3 Bulan

Diduga karena belum siap secara mental untuk menjalani kehidupan rumah tangga serta mengalami himpitan ekonomi, sepasang suami istri yang masih dibawah umur tega menganiaya bayi kandung mereka sendiri.

Penganiayaan terhadap bayi berjenis kelamin perempuan yang masih berumur 3 bulan itu terjadi pada senin (30/11/2020) malam di rumah tersangka di Desa Sungai Mentawa, Kecamatan Bulik, Kabupaten Lamandau. Hal itu dilakukan ketika bayi tersebut sedang tidur.

Aksi penganiayaan itu menimbulkan keributan yang terdengar oleh warga sekitar dan langsung mendatangi rumah mereka.

Kepala Desa yang tinggal berdekatan dengan rumah pelaku juga datang bersama istrinya.

Baca selengkapnya di sini: Stres Karena Himpitan Ekonomi, Suami Istri Berusia Remaja Tega Aniaya Bayi 3 Bulan

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X