Ada 700 Tagana yang Diterjunkan Untuk Bantu Korban Gempa Malang

- Minggu, 11 April 2021 | 02:38 WIB
Warga mengamati kondisi rumahnya yang rusak pascagempa di Tulungagung, Jawa Timur, Sabtu (10/4/2021).  (photo/ANTARAFOTO/Destyan Sujarwoko)
Warga mengamati kondisi rumahnya yang rusak pascagempa di Tulungagung, Jawa Timur, Sabtu (10/4/2021). (photo/ANTARAFOTO/Destyan Sujarwoko)

Ada sebanyak 700 personil Taruna Siaga Bencana (Tagana) dari 10 kabupaten/kota di Jawa Timur diterjunkan ke lokasi gempa yang mengguncang wilayah Kabupaten Malang, Sabtu (10/4).

"Mereka akan melakukan empat fungsi, yaitu evakuasi, selter, dapur umum dan layanan dukungan psikososial", kata Sekretaris Direktorat Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial Robben Rico di Jakarta, Sabtu (10/4) dikutip dari ANTARA.

Berdasarkan sumber dari Pusadlops Tagana Provinsi Jawa Timur disampaikan, mereka berasal dari Kabupaten Malang 97 personel, Kabupaten Lumajang 38 personel, Kabupaten Blitar 44 personel, Kabupaten Tulungagung 42 personel, Kabupaten Jember 88 personel.

Kemudian, Kabupaten Trenggalek 63 personel, Kabupaten Pasuruan 57 personel, Kabupaten Situbondo 70 personel, Kabupaten Kediri 40 personel, Kabupaten Sidoarjo 48 personel, dan KSB di Kawasan Siaga Bencana Malang.

Baca juga: Daud Bunga, Komisi A DPRD Mimika Mengecam Tindakan Penembakan Guru oleh KKB di Beoga

"Tagana akan terus bekerja untuk mendata korban jiwa maupun kerusakan lain yang akan kami gunakan untuk menentukan langkah selanjutnya", kata Robben.

Gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,7 mengguncang Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu (10/4/2021).

Gempa terjadi pada pukul 14:00:15 WIB. Sementara, lokasi gempa terletak pada koordinat titik 8,95 Lintang Selatan (LS) dan 112,48 Bujur Timur (BT) atau lebih tepatnya terjadi pada 90 km barat daya, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Gempa berada di kedalaman 25 kilometer.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Rekomendasi

Terkini

X