Putra Daerah Jadi Prajurit TNI, Suku Kanum Gelar Syukuran Adat

- Senin, 16 September 2019 | 13:05 WIB
Tiga putra Papua yang berhasil menjadi anggota TNI, mengikuti upacara ada Suku Kanum, Sabtu (15/9). (Puspen TNI)
Tiga putra Papua yang berhasil menjadi anggota TNI, mengikuti upacara ada Suku Kanum, Sabtu (15/9). (Puspen TNI)

Puluhan warga Suku Kanum, perwakilan pemerintah daerah, Polri dan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Republik Indonesia - Papua Nugini (RI - PNG) yang ada di Kampung Yanggandur, Distrik Sota, Kabupaten Merauke, Papua, larut kebahagiaan sejak Sabtu (14/9) petang hingga Minggu (15/9) pagi. 

Selama dua belas jam, mereka menggelar syukuran adat atas pelantikan tiga putra asli Suku Kanum menjadi prajurit TNI AD. Ketiganya adalah Prada Florentinus Mayua, Prada Yosep Mbanggu dan Prada Yohanes Ndiken. 

Komandan Satgas (Dansatgas) Pengamanan Perbatasan Republik Indonesia-Papua Nugini (Pamtas RI-PNG) Yonif Mekanis 411/Pandawa, Kostrad, Mayor Inf Rizky Aditya menerangkan, kegiatan dimulai pada Sabtu (14/9) pukul 18.00 WIT dan berakir Minggu (15/9) pukul 06.00 WIT.

"Kegiatan ini diawali dengan iring-iringan dari dalam rumah menuju halaman rumah sambil menari Karamo, bernyanyi dan memainkan alat musik Tifa sambil memegang obor. Kegiata yang dipimpin langsung Kepala Suku Kanum Jeremias Dimar ini, kemudian diisi dengan doa dan syukur bersama, serta makan bersama," jelasnya. 

-
(Puspen TNI)

 

Ia menambahkan, pihaknya mengirimkan perwakilan lima personel Satgas Pamtas  dalam kegiatan ini, yang dipimpin langsung oleh Komandan Pos Perbatasan Yanggandur Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 411/Pandawa, Kostrad, Letda Mohamad Rizal D.K.

"Selain membanggakan bagi kami sebagai TNI, syukuran ini juga menggambarkan kekayaan kebudayaan Indoneisa, termasuk kekayaan kebudayaan masyarakat Papua," tukasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Suku Kanum Jeremias Dimar menerangkan, dalam syukuran adat putra Suku Kanum menjadi prajurit TNI ini, ada prosesi penyematan mahkota kepala bagi ketiga prajurit remaja asal Suku Kanum tersebut. 

-
(Puspen TNI)

 

"Ada penyematan mahkota kepala, ini merupakan tanda melepas ketiga putra Suku Kanum untuk mengabdi kepada negara dan bangsa. Sekaligus, simbol tersebut juga merupakan doa yang selalu menyertai kemanapun penemanya menjalankan tugas sebagai prajurit TNI," tuturnya.

Ia menambahkan, keberhasilan tiga putra Suku Kanum diterima menjapi personel TNI, merupakan suatu kebanggaan dan kehormatan bagi Suku Kanum . "Kami sangat bahagia sekali. Syukuran ini merupakan ungkapan kebahagiaan kami," pungkasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X