Pemerintah Turki akan segera melatih pasukan keamanan Palestina setelah perjanjian kerjasama yang sebelumnya sudah ditandatangani antara Turki dan Palestina mulai berlaku.
Dilansir Middle East Monitor dari surat kabar Turki, Yeni Safak, pemerintah Turki meratifikasi perjanjian kerja sama keamanan yang ditandatangani pada tahun 2018 silam.
Dalam perjanjian tersebut, pasukan keamanan Palestina akan dilatih di Akademi Gendarmerie dan Penjaga Pantai di Turki.
Kerja sama juga meliputi proyek jangka pendek dan panjang dalam hal pelatihan, konsultasi dan bantuan teknis. Ada juga kerja sama pertukaran intelijen, memerangi terorisme, dan masalah keamanan maritim dan pesisir.
Pemerintah Turki memang tegas membela Palestina selama pertemuan Dewan Keamanan PBB. Sebelumnya, Turki dan Palestina juga terikat kerja sama dalam hal memerangi pencucian uang, kejahatan dunia maya, perdagangan manusia, hingga penyelundupan migran.
