Listrik Padam, Gerindra Desak Jokowi Sanksi PLN

- Senin, 5 Agustus 2019 | 06:30 WIB
Presiden Joko Widodo (ANTARAWahyu Putro).
Presiden Joko Widodo (ANTARAWahyu Putro).

Wasekjen Partai Gerindra, Andre Rosiade, menyayangkan pemadaman listrik yang terjadi di Jabodetabek dan wilayah Pulau Jawa lain, Minggu (4/8/2019) siang hingga malam WIB.

Melalui akun Twitter-nya, Andre menganggap PLN harus bertanggung jawab soal pemadaman listrik tersebut. Andre menilai ada kekeliruan dalam instalasi PLN. 

"Listrik sudah terlalu lama mati dan begitu luas jangkauan matinya. Ada yg salah dengan sistem PLN. Tidak cukup hanya minta permintaan maaf bagi manajemen PLN," tulis Andre di akun Twitter-nya @andre_rosiade. 

Andre pun meminta Presiden Joko Widodo beserta Menteri BUMN, Rini Soemarno, memberi pelajaran kepada jajaran direksi PLN. Langkah itu harus diterapkan agar peristiwa serupa tidak terulang pada masa mendatang. 

"Pak @jokowi dan Menteri BUMN tolong beri sanksi manajemen PLN agar ada pembelajaran untuk pelayanan yang lebih baik," lanjut cuitan Andre. 

Padamnya listrik membuat warga geram karena banyak infrastruktur yang tidak berfungsi, misalnya lampu lalu lintas mati, Kereta Rel Listrik (KRL) lumpuh, hingga terputusnya jaringan telepon seluler. 

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X