Mulai 1 Februari, GWK Cultural Park Bali Akan Ditutup Kembali

- Minggu, 31 Januari 2021 | 18:38 WIB
 Wisatawan mengunjungi kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park di Badung, Bali, Sabtu (30/1/2021).  (photo/ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)
Wisatawan mengunjungi kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park di Badung, Bali, Sabtu (30/1/2021). (photo/ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)

Pihak Pengelola kawasan pariwisata Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park, Bali, akan melakukan penutupan operasional sementara dari kunjungan wisatawan umum, mulai Senin 1 Februari 2021 mendatang hingga batas waktu yang belum ditentukan.

"Keputusan ini kami ambil sebagai dukungan terhadap kebijakan pemerintah dalam menanggulangi penyebaran pandemi COVID-19, khususnya di Provinsi Bali," ujar GM Marketing Communication & Event GWK Cultural Park, Andre Prawiradisastra di Kabupaten Badung, Bali, Minggu (31/1) dikutip dari ANTARA.

Sebelumnya kunjungan wisatawan ke kawasan GWK sempat ditutup sejak bulan Maret 2020 akibat pandemi COVID-19 dan dibuka kembali pada awal Desember 2020.

Ia mengatakan manajemen GWK Cultural Park menaruh perhatian yang sangat besar terhadap upaya-upaya yang dilaksanakan pemerintah dalam penanggulangan pandemi COVID-19.

Bagi manajemen, langkah dan strategi tersebut dapat memberikan hasil yang positif apabila didukung dengan implementasi yang nyata di lapangan.

"Keputusan penutupan operasional sementara ini juga karena mempertimbangkan fakta bahwa seiring naiknya angka kunjungan wisatawan, resiko persebaran COVID-19 turut mengintai," kata Andre Prawiradisastra.

Selain itu ia menjelaskan penutupan itu dilakukan sebagai salah satu upaya untuk memproteksi seluruh karyawan yang bertugas di kawasan GWK.

"Selama masa penutupan ini karyawan kami dapat melakukan proteksi mandiri dengan risiko penularan yang lebih kecil dan diharapkan dengan ini upaya penanggulangan pandemi COVID-19 dapat berjalan optimal, yang pada akhirnya dapat menggerakkan kembali dunia pariwisata Bali sebagai gerbang wisata nasional," ungkapnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X