Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) yang juga Wakil Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan memandang amandemen UUD 1945 untuk menghadirkan Pokok-Pokok Haluan Nevara (PPHN) tak akan terjadi sampai Pemilu akan datang. Dengan demikian dia meminta semua pihak untuk tidak khawatir perihal wacana amandemen ini yang dikhawatirkan akan melebar kemana-mana.
"Saya kira sampai pemilu yang akan datang amandemen itu tidak akan terjadi. Oleh sebab itu tidak usah khawatir berlebihan," kata Zulkifli dalam peringatan HUT PAN ke-23, Senin (23/8/2021).
Pria yang akrab disapa Zulhas ini pun meminta Ketua Majelis Penasehat Partai (MPP) Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa untuk tak khawatir perihal wacana amandemen UUD 1945 ini.
Baca Juga: Polisi Selidiki Kemungkinan Adanya Simpatisan Taliban di Indonesia
Pasalnya sebagai Wakil Ketua MPR Ri Zulhas terus mengikuti perkembangan pembagasan amandemen UUD 1945 tersebut. Sehingga menurutnya dalam waktu dekat ini amandemen UUD 1945 belum akan terjadi.
"Pak Hatta banyak saya simak bicara mengenai amandemen. Jadi Pak Hatta tidak usah khwatir saya ini disemua perkembangan terakhir republik ini. Oleh karena itu tidak usah khawatir terjadinya amandemen itu, tidak akan terjadi menurut saya. Enggak akan terjadi," tutur dia.
Zulhas berkata, ketika menjabat sebagai Ketua MPR di periode lalu bisa sajha amandemen terjadi. Akan tetapi, kenyataanya sampai sekarang ini amandemen UUD 1945 belum juga dilakukan.
"Kalau mungkin amandemen terjadi pada masa zulkifli hasan ketua MPR. Itu mungkin. Tapi tidak terjadi," tandasnya.
