Korban demo pelajar di depan Gedung DPR/MPR, beberapa waktu lalu, Akbar Alamsyah, meninggal dunia pada Kamis (10/10) sore. Belum diketahui pasti penyebab Akbar tutup usia.
Akbar sebelumnya dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto, Jakarta. Dia bahkan sempat menjalani operasi karena mengalami retak pada tempurung kepala.
Jenazah Akbar kemudian dikebumikan di tempat pemakaman umum (TPU) di wilayah Seskoal, Kelurahan Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (11/10).
Suasana haru sangat terasa saat jenazah Akbar dimasukkan ke liang lahat. Tangis sanak keluarga pecah.
Termasuk sang ibunda, Rosminah. Dia tak hentinya menangis di pusara putra tercinta.
Rosminah juga nampak mencium nisan anaknya. Dia pun berulang kali mengucapkan kata maaf di makam Akbar.
Pemakaman Akbar tak hanya dihadiri keluarga dan para tetangga. Teman Akbar pun turut hadir saat jenazah Akbar ditempatkan di peristirahatan terakhir.
Demo pelajar di DPR RI yang berakhir ricuh pada Kamis (26/9) menyebabkan banyak korban berjatuhan, baik dari sisi pendemo maupun petugas keamanan. Salah satu yang menjadi korban dalam demo pelajar tersebut adalah Akbar Alamsyah.
Bahkan, Akbar sebelumnya sempat tidak diketahui keberadaannya. Pihak keluarga kemudian mendapatkan kabar Akbar dalam kondisi koma dan dirawat di RSPAD.
