Kecam Serangan Israel ke Palestina, Puan Minta PBB Redakan Ketegangan

- Senin, 17 Mei 2021 | 10:44 WIB
Ketua DPR RI Puan Maharani. (ANTARA FOTO/Galih Pradipta)
Ketua DPR RI Puan Maharani. (ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

Ketua DPR RI Puan Maharani mengecam keras serangan yang dilakukan Israel kepada warga sipil Palestina yang berada di Jalur Gaza. Setidaknya hingga kini ratusan masyarakat Palestina meninggal dunia dan ratusan lainnya mengalami luka-luka.

"Kami mengecam serangan yang dilakukan saat warga Palestina melakukan ibadah bulan suci Ramadan dan juga saat perayaan Hari Raya Idulfitri, sehingga mengganggu rangkaian ibadah umat Muslim Palestina," ungkap Puan, Senin (17/5/2021).

Politikus PDIP ini juga mendorong Pemerintah Indonesia untuk terus melanjutkan peran aktifnya dalam menghentikan serangan Israel dan memberi bantuan kemanusiaan kepada rakyat Palestina.

"Mendesak masyarakat internasional dan PBB untuk meredakan ketegangan dan membantu warga Palestina yang menjadi korban di wilayah pendudukan Palestina," tegas Puan.

Mantan Menko PMK ini menyampaikan bahwa tragedi kemanusiaan ini harus menjadi momentum untuk memulai kembali proses perdamaian yang komprehensif dan inklusif, sesuai dengan hukum internasional, resolusi PBB, dan parameter serta konsensus internasional.

Menurut Puan, tindak kekerasan Israel juga menyebabkan meningkatnya instabilitas di Timur Tengah.

"Sangat disayangkan, di saat dunia memerlukan perdamaian dan  bersatu untuk berperang melawan Covid-19, namun warga Palestina harus berjuang melawan aneksasi Israel," tuturnya.

BACA JUGA: Pasukan Israel Tembak Mati Pengemudi Palestina Gara- gara Ini

Selain itu, dia mengajak semua pihak menyerukan hentikan serangan Israel kepada Palestina. Namun juga dapat memberikan bantuan kepada rakyat Palestina.

"Hentikan serangan Israel pada Palestina dan kita serukan memberi bantuan kepada rakyat Palestina, termasuk prioritas bantuan vaksin Covid-19 dan berbagai alat kesehatan," jelas Puan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X