Kapolda Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Irjen Pol DR Eko Budi Sampurno mengaku bahwa imunnya bertambah kuat setelah menerima suntikan kedua vaksin COVID-19
"Ini vaksinasi yang kedua saya, efek sampingnya tidak ada kok, malahan rasanya imun tubuh saya meningkat setelah vaksin dan saya merasa bugar,” kata Kapolda di Mamuju, Minggu (21/03) seperti dilansir Antara.
Ia mengatakan dirinya menerima vaksinasi pertama bersama 137 personil Polda Sulbar di Rumah Sakit Bhayangkara Sulbar, dan setelah itu tidak merasakan gejala apa pun.
Ia mengungkapkan bahwa vaksin Sinovac aman dan halal untuk digunakan. Maka dari itu ia menghimbau kepada masyarakat berpartisipasi dalam program vaksinasi nasional agar imunitasnya menjadi kuat.
"Jangan takut disuntik vaksin, saya sendiri sudah dua kali divaksin dan merasakan banyak manfaat, salah satunya tubuh semakin fit sehingga pikiranpun makin jernih menghadapi ancaman COVID-19," ujarnya.
Sementara itu, kepala Rumah Sakit Bhayangkara Kompol Dr Syahrul Gani mengatakan, vaksinasi kedua tersebut untuk mengaktifkan sel memori tubuh dan membentuk antibodi, walaupun sel memori yang dibentuk dalam tubuh setiap orang berbeda-beda.
"Kami yakin, vaksin ini bisa memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di Sulbar, karena vaksin ini pada dasarnya meningkatkan kekebalan tubuh yang mampu menangkal penyebaran COVID-19," ujarnya.
Selain itu, ia mengatakan meski tidak ada jaminan penuh akan terpapar setelah divaksin namun resiko fatal sudah sangah jauh berkurang, intinya tetap patuhi prokes yang ada dan istirahat cukup, olahraga, makan makanan bergizi menjadi kunci utamanya.
Sebagai informasi, personil Polda Sulbar maupun Polresta Mamuju telah menerima vaksin COVID-19 tahap kedua. Mereka begitu antusias sekaligus membuktikan keamanan dan manfaat vaksin serta membantah isu negatif terkait vaksin tersebut.
