Seorang remaja nekat bersembunyi di roda pesawat dalam penerbangan dari Inggris ke Belanda menggunakan Turkish Airline. Remaja laki-laki itu hampir saja beku setelah berpegangan pada roda pendaratan dalam kondisi beku di ketinggian 19.000 kaki, beruntung masih selamat.
Melansir Evening Standar, anak laki-laki berusia 16 tahun ditemukan di sebuah pesawat yang mendarat di Bandara Maastricht. Pihak berwenang membawanya ke rumah sakit karena hipotermia.
Seorang juru bicara bandara mengatakan kepada DutchNews.nl bahwa remaja itu sangat beruntung bisa melewati penerbangan tersebut.
Penerbangan kargo Turkish Airlines selama satu jam dioperasikan oleh Airbus A330 yang tiba dari London Stansted.
Baca Juga: FOTO: Kebakaran Pembangkit Listrik di Yunani
Menurut tweet dari Dutch Royal Marechaussee, cabang polisi angkatan bersenjata Belanda, remaja asal Kenya itu relatif sehat mengingat cobaan beratnya.
Mereka menambahkan bahwa pihak berwenang akan menyelidiki potensi hubungan perdagangan manusia sehubungan dengan penumpang gelap, yang ditemukan di ruang di sebelah roda pendaratan pesawat.
Menurut publikasi penerbangan Belanda, Lucktvaart Nieeus, satu-satunya penerbangan kargo yang mendarat dari London di Bandara Maastricht di Limburg kemarin adalah TK6305, sebuah Freighter Airbus A330 Turkish Airlines.
Sehari sebelumnya pesawat itu terbang ke Bandara Stansted di London dari Nairobi, Kenya, melalui Istanbul.
Seorang juru bicara Bandara Stansted mengatakan pesawat itu awalnya berangkat dari Nairobi di Kenya ke Istanbul, kemudian ke Stansted sebelum menuju ke Maastricht, Belanda. Mereka menambahkan tidak ada yang mengetahui bila remaja berusia 16 tahun itu memasuki pesawat di Stansted.
