Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang jatuh pada tanggal 17 Agustus 1945 merupakan momen penting dan bersejarah bagi seluruh bangsa Indonesia. Terlepas dari itu, ada banyak fakta penting dibalik hari bersejarah tersebut.
Apa saja ya? Dirangkum Indozone dari berbagai sumber, Senin (12/8), berikut ini beberapa fakta menariknya:
1. Suara Bung Karno Membaca Teks Proklamasi Direkam Ulang
Hari kemerdekaan Indonesia ditandai dengan detik-detik Presiden Soekarno (Bung Karno) ketika membacakan teks proklamasi secara lengkap. Namun ternyata, suara Bung Karno tersebut bukan direkam langsung saat pembacaan teks proklamasi. Rekaman itu memang merupakan suara asli Bung Karno, namun dibuat di tahun 1951 di Radio Republik Indonesia (RRI) guna kebutuhan dokumentasi negara.
2. Perintah Pertama Bung Karno Saat Resmi Jadi Presiden Pertama Indonesia
Taukah kamu, setelah resmi diangkat menjadi Presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno memberikan perintah pertama yang tidak ada kaitannya dengan pemerintahan. Perintah pertamanya adalah membeli sate ayam sebanyak 50 tusuk.
3. Pembacaan Teks Proklamasi Menggunakan Mikrofon Curian dari Jepang
Upacara peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia yang pertama kali dilaksanakan dengan sangat sederhana. Tanpa musik, protokol, bahkan tiang bendera hanya dibuat dari batang bambu. Tak hanya itu, mikrofon yang digunakan Bung Karno saat membacakan teks proklamasi ternyata dicuri dari stasiun radio milik Jepang.
4. Dua Fakta Kemerdekaan Indonesia: Naskah dan Dokumentasi Proklamasi
Ada dua fakta menarik yang harus kamu tau dari momen kemerdekaan Indonesia. Pertama, naskah proklamasi yang diketik oleh Sayuti Melik tidak disimpan pemerintah Indonesia, melainkan dibuang ke tong sampah di kediaman Laksamana Maeda. Naskah ini ditemukan oleh seorang wartawan bernama BM Diah dan ia serahkan kepada pemerintah pada 29 Mei 1992.
Sama halnya dengan naskah proklamasi, begitu pula dengan dokumentasi prosesi proklamasi yang tidak disimpan dengan baik. Seorang pemuda bernama Frans Mendoer berhasil menyelamatkan dokumentasi itu di sebuah pohon di kantor Harian Asia Raja.
5. Bendera Merah Putih Dibuat dari Kain Sprei Putih
Pengibaran bendera Merah Putih pertama kali dilaksanakan di kediaman Soekarno, Jalan Pegangsaan Timur No. 56. Istri Bung Karno, Fatmawati adalah sosok yang menjahit bendera Merah Putih saat itu. Namun, ukuran bendera itu terlalu kecil yaitu hanya 50 centimeter.
Alhasil, Fatmawati mengambil kain sprei berwarna putih di dalam lemarinya. Sementara pemuda Indonesia bernama Lukas Kastaryo diminta mencari kain merah yang dibeli dari seorang penjual soto. Dan terjahitlah bendera Merah Putih dengan ukuran besar. Kini bendera itu disimpan baik oleh pemerintah Indonesia.
6. Kemerdekaan Indonesia Tak Ada Artinya Tanpa Pemuda Ini
Wikana adalah seorang pemuda yang bekerja sebagai juru bicara. Ia juga yang menculik para tokoh kemerdekaan yang diasingkan di Rengasdengklok. Tanpa keberanian dari sosok Wikana, maka kemerdekaan Indonesia mungkin saja diundur atau bahkan tidak terjadi saat itu.
Artikel Menarik Lainnya:
- Sejarah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945 dan Maknanya
- Isi Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan Pidato Proklamasi oleh Soekarno
- 8 Perang Besar Yang Pernah Terjadi Di Indonesia, Bangkitkan Semangat Patriotisme
- 7 Fakta Sejarah Bendera Merah Putih, Bangkitkan Sikap Patriotisme
- Kata-kata Mutiara Ir. Soekarno nan Bijak untuk Ucapan HUT RI ke-75 di Tengah Pandemi
