Ramai Pedagang Terpapar Corona, Ini Upaya Pencegahan Pasar Jaya

- Selasa, 23 Juni 2020 | 13:24 WIB
Warga berbelanja beragam kebutuhan di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta, Rabu (20/5/2020). (INDOZONE/Arya Manggala)
Warga berbelanja beragam kebutuhan di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta, Rabu (20/5/2020). (INDOZONE/Arya Manggala)

Sejak beberapa pekan terakhir sejumlah pedagang di pasar tradisional banyak terpapar atau terjangkit virus corona (Covid-19), termasuk di wilayah DKI Jakarta. 

Terkait hal ini, Perusahaan Daerah (PD) Pasar Jaya sudah melakukan langkah-langkah antisipasi sejak dini dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di wilayah pasar. Mulai memberlakukan aturan ganjil genap, mewajibkan gunakan masker, dan lainnya.

Direktur Utama PD Pasar Jaya, Arief Nasrudin, enggan memberikan penjelasan lebih lanjut soal ini dan terkait kenapa banyak para pedagang yang terjangkit Covid-19.

"Semua terjawab dalam dua hal yang saya kirim," kata Arief kepada Indozone, Jakarta, Selasa (23/6/2020).

Adapun dua hal yang dimaksud Arief, ialah berkaitan dengan poster dan video dokumentasi yang berisi imbauan serta pelaksanaan protokol kesehatan Covid-19 yang sudah berjalan di pasar-pasar. 

Dalam poster itu misalnya, jam operasional pasar diterapkan mulai 06.00-14.00 WIB, pengecekan suhu tubuh oleh petugas pasar, pengunjung gunakan masker serta face shield, dan lainnya.

Mengutip dalam laman Perumda Pasar Jaya, setidaknya ada 153 pasar di Jakarta yang sudah menyiapkan sejumlah langkah pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19). Pasalnya pasar merupakan sentra ekonomi yang setiap harinya tidak pernah putus dari aktivitas jual beli masyarakat.

Adapun hal yang menjadi fokus Pasar Jaya yaitu dilakukannya Perencanaan kelangsungan bisnis atau Business Continuity Planning (BCP). Hal ini dilakukan untuk sebagai salah satu upaya untuk mengurangi dampak yang bisa terjadi imbas penyebaran virus corona. 

"Maksud dari hal ini termasuk pola pengaturan kerja dan aktivitas di dalam pasar itu sendiri," jelas PD Jaya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) mencatat hingga saat terdapat sebanyak 152 pedagang yang positif virus corona (Covid-19) di wilayah DKI Jakarta.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X