Meski Tidak Muda, Nenek 70 Tahun Ini Menyelesaikan Lebih dari 100 Maraton dalam 20 Tahun

- Rabu, 19 Mei 2021 | 11:55 WIB
Nenek 70 tahun yang menyelesaikan lebih dari 100 maraton dalam 20 tahun terakhir (odditycentral)
Nenek 70 tahun yang menyelesaikan lebih dari 100 maraton dalam 20 tahun terakhir (odditycentral)

Seorang wanita di China berusia 70 tahun dijuluki 'nenek super' setelah orang-orang tau bahwa dia adalah pelari yang rajin dengan lebih dari 100 maraton selesai dalam dua dekade terakhir.

Meski kebanyakan orang memilih untuk bersantai setelah pesiun, tapi tidak dengan Wang Lang yang berbasis di Liaoning memilih untuk mengikuti berbagai maraton.

Dikutip dari Oddity Central, nenek 70 tahun itu baru saja mulai berlari pada saat usia 50 tahun, hal ini dilakukannya agar dia tetap bugar, namun dia menyadari bahwa hal tersebut merupakan hasratnya.

Dia berlari maraton pertamanya pada tahun 2004 dan tidak pernah berhenti sejak itu, sehingga lebih dari 100 maraton selesai diikutinya.

-
Nenek 70 tahun yang menyelesaikan lebih dari 100 maraton dalam 20 tahun terakhir (odditycentral)

Dari 2005 hingga 2017 ia menyelesaikan Maraton Beijing tahunan sebanyak tiga belas kali, dan tahun ini ia mencetak rekor baru, menjadi orang tertua yang pernah menyelesaikan maraton Liaoning sepanjang 168 kilometer, dalam waktu sekitar 40 jam.

Menurut kantor berita China Sina, Wang Lang berlari setidaknya 20 kilometer enam hari seminggu, dan pada hari Minggu dia berlari lagi bersama anggota klub lari jarak jauhnya.

Dia lebih suka berlari di jalan pegunungan di negara asalnya Liaoning. Tapi saat musim dingin, dia memilih berlari di jalan aspal.

“Rata-rata, setiap tahun, dia berlari selama 7 bulan di pegunungan dan 5 bulan di jalan raya,” dikutip dari Sina.

Wang juga penggemar pendakian gunung, dan berpartisipasi dalam Festival Pendakian Gunung Internasional Taishan, di mana ia berhasil menempati peringkat ke-27 dari ribuan peserta. Dia pernah berpartisipasi dalam tantangan ekstrim, di mana dia harus berlari 208 putaran trek setelah terjaga selama 48 jam.

Hebatnya lagi, Wang Guilan hampir tidak menderita luka di lutut atau pergelangan kakinya selama bertahun-tahun, yang dia kaitkan dengan masa kecilnya yang keras, yang mengeraskan tubuh dan jiwanya.

Satu-satunya masalah seriusnya adalah katarak yang memengaruhi matanya, itulah sebabnya dia menyelesaikan maraton Liaoning dengan bantuan lampu depan.

Wang Guilan sangat percaya bahwa usia hanyalah angka, dan berencana untuk terus berlari maraton dan menikmati matahari terbenam dalam hidupnya selama kesehatannya memungkinkan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X