Kasus tragedi maut di Stadion Kanjuruhan, Malang hingga saat ini masih terus diusut oleh pihak kepolisian. Terbaru, Polri bakal menggelar rekonstruksi pada Rabu, 19 Oktober 2022 besok.
"Rencananya pada tanggal 19 Oktober 2022 hari Rabu akan dilaksanakan rekonstruksi," kata Kabag Penum Divisi Humas Mabes Polri, Kombes Pol Nurul Azizah kepada wartawan, Selasa (18/10/2022).
Baca Juga: Polri Akui Terdapat Gas Air Mata Kedaluwarsa Dalam Tragedi Kanjuruhan
Sayangnya pelaksanaan rekonstruksi tersebut tidak digelar di lokasi asli tragedi ini terjadi. Polri memilih menggelar rekonstruksi di area Mapolda Jawa Timur.
"Rencananya akan dilaksanakan di lapangan Mapolda Jatim," beber Nurul.
Baca Juga: Polri Dalami 6 CCTV Tragedi Kanjuruhan, Isinya Titik Jatuhnya Korban Terbanyak
Diberitakan sebelumnya, tragedi Stadion Kanjuruhan terjadi pada Sabtu, 1 Oktober 2022 malam pasca laga antara Arema FC melawan Persebaya. Para supporter disebut merangsek masuk ke dalam lapangan hingga akhirnya polisi melepas gas air mata.
Gas air mata tersebut membuat para supporter panik dan berlarian mencari pintu keluar. Sayangnya, banyak pintu keluar yang terkunci hingga mengakibatkan korban berjatuhan akibat berdesak-desakan hingga kekurangan oksigen.
Dalam kasus ini, Polri sudah menetapkan 6 orang sebagai tersangka. Keenam tersangka tersebut antara lain berasal dari warga sipil hingga anggota polisi.
