Divisi Propam Polri menegaskan pihaknya tidak pernah melarang keluarga untuk melihat jasad Brigadir J saat jasad tersebut tiba di rumah duka. Pengakuan ini sekaligus untuk membantah isu yang beredar.
"Tidak pernah ada saya untuk melarang buka peti ya, karena nggak bagus dilihat keluarga, kita punya keluarga juga," kata Pemeriksa Utama Div Propam Polri, Kombes Pol Leonardo Simatupang saat dihubungi wartawan, Rabu (20/7/2022).
Leonardo sendiri merupakan anggota Propam yang mengantar jenazah Brigadir J ke rumah duka. Selama berada disana, dia membantah jika disebut melarang anggota keluarga melihat jasad Brigadir J.
Baca Juga: Tim Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J Datangi Mabes Polri, Siap Dengarkan Penjelasan
"Awal saya mengantarkan jenazah dua jam perjalanan sampai di situ, itu aja kan dan awal saya sudah mempersilahkan," beber Leonardo.
Sebelumnya, anggota keluarga Brigadir J mengaku mendapat tekanan agar tidak membuka peti jenazah Brigadir J. Tekanan itu disebut-sebut terlontar dari seorang polisi.
Pasca hal tersebut, pihak keluarga meminta Karo Paminal Div Propam Brigjen Hendra Kurniawan dinonaktifkan. Hal itu karena disebut-sebut polisi yang melakukan tekanan adalah Brigjen Hendra.
