CEK FAKTA: Benarkah Santri Ini Telah Ramal Virus Corona Sejak 2016?

- Selasa, 10 Maret 2020 | 11:56 WIB
Santri ramalkan wabah virus dari Tiongkok (Facebook/Eka Pras)
Santri ramalkan wabah virus dari Tiongkok (Facebook/Eka Pras)

Media sosial dihebohkan dengan status seorang santri di Blitar yang telah meramalkan wabah virus corona sejak tahun 2016. Dilihat di profilnya, ia mengaku sebagai santri di Ponpes Mahir Arriyadl Ringinagung, Pare, Kediri.

Pemilik akun Facebook bernama Eka Pras ini mengatakan dalam statusnya, bahwa di awal tahun 2020 akan ada virus dari Tiongkok yang menyerang hampir 1/3 manusia di Bumi.

"Awal tahun 2020 nanti akan ada virus dari China, menyerang hampir 1/3 manusia di bumi. Percaya silahkan, tidak juga gapapa," tulis Eka.

-
Santri meramalkan wabah virus sejak tahun 2016 (Facebook/Eka Pras)

Yang menarik adalah waktu pengunggahan status tersebut, yaitu 31 Desember 2016. Meski tidak spesifik menyebutkan virus corona, Eka telah "meramalkan" adanya wabah virus sejak bertahun-tahun yang lalu.

Statusnya ini dikomentari oleh beberapa netizen, yang kebanyakan terkejut. Mereka heran bagaimana caranya Eka bisa meramalkan wabah virus jauh sebelum terjadi.

Tapi, benarkah hal ini? Jawabannya adalah tidak. Status Eka tersebut telah melalui proses penyuntingan. Berdasarkan pengecekan yang dilakukan INDOZONE dengan melihat riwayat pengeditan, dia telah mengubah status itu pada 8 Maret 2020 pukul 18.23.

-
Riwayat pengeditan status Eka Pras (Facebook/Eka Pras)

Status aslinya yang diunggah pada tahun 2016 silam adalah "jenenge tulisan i tergantung seng moco.. kari temu nalare po ra di knekne."

Jadi, informasi mengenai seorang santri meramal wabah virus corona adalah hoax.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X