Sebuah keluarga menuntut jawaban setelah seorang nenek buyut meninggal karena luka mengerikan yang dideritanya di rumah sakit.
Hal itu menyusul dugaan "pertengkaran dengan seorang perawat" yang meninggalkannya dengan luka di sekujur wajah dan tubuhnya hingga membuatnya sulit untuk dikenali.
Investigasi oleh kepolisian pun dilakukan setelah nenek bernama Carol Smith yang berusia 77 tahun itu meninggal karena hidung dan rahangnya patah. Tak hanya itu, ia juga mengalami patah tulang tengkorak dan pendarahan besar di otak yang berarti dukungan hidupnya dimatikan.
Anaknya, Jennifer Shannon yang berusia 50 tahun mengatakan bahwa ibunya dirawat di rumah sakit setelah jatuh di rumah, tetapi baik-baik saja, duduk di tempat tidur dan tidak mengalami cedera besar ketika dia masuk.
Baca juga: Tinggalkan Biji Alpukat Berbulan-bulan di Rumah, Wanita Ini Kaget dengan Pertumbuhannya
Tetapi Jennifer mengklaim dia mendapat telepon pada hari berikutnya untuk mengatakan bahwa ibunya telah melukai dirinya sendiri setelah dia jatuh saat bertengkar dengan seorang perawat.
Jennifer kaget ketika dia tiba di rumah sakit, dan melihat ibunya penuh luka, wajahnya bengkak tanpa bisa dikenali, dengan tengkorak yang cacat.
Pengacara Distrik Bristol sedang menyelidiki insiden di Rumah Sakit Memorial Kokoh di Attleboro, Massachusetts, Amerika Serikat (AS).
"Saya kaget dan ngeri atas betapa parahnya luka-lukanya. Dia mengalami patah hidung, seluruh sisi kanan wajah dan rahangnya patah serta beberapa patah tulang di kepalanya," kata Jennifer.
"Dokter menelepon dan mengatakan dia bertengkar dengan seorang perawat dan dia mencoba memukul perawat itu dan jatuh. Bagaimana Anda jatuh dan mematahkan beberapa bagian wajah dan kepala Anda?" ungkapnya.