8 Jenis Sapi Potong Unggulan dengan Kualitas Terbaik

- Senin, 29 Juli 2019 | 17:11 WIB
photo/Flickr
photo/Flickr

Sapi menjadi salah satu hewan ternak terkemuka yang dipelihara dan dibudidayakan untuk berbagai keperluan. Hewan satu ini memang memiliki banyak manfaat, mulai dari daging, kulit, susu, dan lain-lainnya. Ukuran sapi berbeda-beda, tergantung jenisnya.

Jenis sapi yang dimanfaatkan untuk dikonsumsi dagingnya disebut dengan sapi potong. Sementara itu, jenis sapi lainnya dikembangbiakkan secara khusus dengan tujuan untuk menghasilkan susu yaitu sapi perah. Di antara kedua jenis sapi ini, sapi potonglah yang lebih banyak dikonsumsi orang pada umumnya.

Sudah sejak lama, usaha ternak sapi sebagai komoditas terbilang cukup menguntungkan. Apalagi, ditambah dengan banyaknya permintaan dan kebutuhan konsumsi akan daging sapi menjelang Hari Raya Idul Adha yang terus meningkat, tentu bisnis ini sangat diminati.

Bicara soal ternak sapi, ada beberapa jenis sapi potong yang dibudidayakan di Indonesia. Dirangkum Indozone dari berbagai sumber, Senin (29/7), berikut ini 8 jenis sapi potong unggulan dengan kualitas terbaik:

1. Sapi Limousin

-
photo/Haurgeulis.com

Sapi Limousin merupakan jenis sapi potong yang berasal dari Eropa, tepatnya dari Prancis. Sapi ini berukuran sangat besar dan memiliki volume rumen yang sangat besar. Karena itulah, pertumbuhan sapi limousin sangat cepat dan hal ini merupakan salah satu unggulan dari sapi limousin. Per hari, sapi limousin bisa tumbuh sekitar 1,1 kilogram. Bobot sapi limousin jantan dewasa mampu mencapai 1.100 kilogram dan betina dewasa 500 kilogram.

2. Sapi Brahman

-
photo/Ist

Sapi brahman merupakan sapi yang berasal dari India. Sapi jenis ini merupakan sapi potong terbaik yang rekomendid untuk dikembangkan dikarenakan kualitasnya lebih baik bila dibandingkan dengan sapi lokal. Pertumbuhan sapi brahman sekitar 0.8 kg/hari. Berat sapi jantan dewasa mampu mencapai 800 kg sedangkan betina sekitar 500 kg.

3. Sapi Angus

-
photo/Bakung Permai

Sapi angus berasal dari daratan eropa tepatnya dari Inggris dan Skotlandia. Sapi angus memiliki kualitas daging sangat baik karena memiliki kandungan lemak yang sangat sedikit serta memiliki serat yang padat. Sapi angus sering dijadikan penelitian sebagai indukan untuk perkawinan silang agar menghasilkan anakan dengan kualitas daging yang baik.

4. Sapi Brangus

-
photo/sakadoci.com

Brangus adalah jenis sapi hasil persilangan antara sapi jenis betina Brahman dan pejantan Angus. Kedua sapi ini disilangkan dengan tujuan mendapatkan kualitas daging yang lebih baik lagi. Sapi berangus terkenal dengan kualitas daging potong yang sangat baik. Untuk satu ekor sapi berangus jantan, beratnya dapat mencapai hingga 1800 kilogram dan betina 1200 kilogram. 

5. Sapi Ongole

-
photo/hewanpedia.com

Sapi ongole merupakan jenis sapi berpunuk dan berasal dari India. Jenis sapi ini terkenal dan banyak dikembangkan di pulau Sumba. Itu sebabnya banyak orang menyebutnya SO atau Sumba Ongole. Sapi ongole juga termasuk kedalam jenis sapi pekerja. Dengan punuk yang besar sapi ini sering dijadikan untuk membajak sawah dan mengangkat beban berat.

6. Sapi Bali

-
photo/http://fapet.ipb.ac.id

Ciri khas dari sapi Bali adalah warna putih pada kakinya. Selain diambil dagingnya, sapi Bali juga merupakan jenis sapi pekerja. Sapi Bali termasuk dari keturunan sapi liar. Inilah sebabnya sapi Bali memiliki tenaga dan daya tahan tubuh yang cukup besar. Sapi ini juga dapat bertumbuh hingga 0.8 kg/hari. Pada umur 1,5 tahun, bobot sapi Nali mampu mencapai 217 kilogram.

7. Sapi Madura

-
photo/Flickr

Sapi Madura merupakan jenis sapi potong lokal hasil persilangan dari sapi Bali dan sapi Zebu (berpunuk sendiri). Sapi Madura merupakan jenis sapi potong berukuran kecil bila dibandingkan jenis-jenis sapi lainnya. Pertumbuhan berat badan sapi Madura 0.5-0.8 kg/hari dan masih jauh lebih kecil dibandingkan sapi potong jenis Ongole. Sapi Madura banyak digunakan sebagai hewan "pembantu" petani dalam membajak sawah dan sering dipertontonkan pada acara karapan sapi.

8. Sapi Aceh

-
photo/BPTU-HPT Indrapuri

Sapi aceh merupakan hasil persilangan jenis sapi Bos Sundaicus dan jenis sapi Zebu dengan ciri berpunuk dan bergelambir. Sapi Aceh ini dikenal dengan daya tahan tubuh yang cukup kuat karena mampu bertahan pada cuaca panas dan dapat berkembangbiak dengan baik meskipun kualitas pakan yang diberikan buruk. Selain itu, sapi Aceh relatif tahan terhadap penyakit, virus, dan parasit endemik.

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X