Pemkot Semarang Terus Lakukan Upaya Cegah Dini Banjir di Seluruh Wilayah

- Kamis, 15 Juni 2023 | 12:10 WIB
Pemkot Semarang melakukan upaya cegah dini banjir di seluruh wilayah, dengan melakukan normalisasi sungai dan pembuatan tanggul. (Dok. Pemkot Semarang)
Pemkot Semarang melakukan upaya cegah dini banjir di seluruh wilayah, dengan melakukan normalisasi sungai dan pembuatan tanggul. (Dok. Pemkot Semarang)

Pemerintah Kota Semarang secara serius melakukan upaya pencegahan dini bencana banjir. Upaya ini dilakukan secara terus menerus dan merata di berbagai wilayah yang berpotensi mengalami banjir.

Berbagai upaya intensif terus dikebut jauh sebelum memasuki musim penghujan, agar banjir tidak melanda ibu kota Provinsi Jawa Tengah. Setelah mengupayakan pencegahan banjir di wilayah timur, pencegahan wilayah barat dan tengah juga tidak luput dari perhatian Pemerintah Kota Semarang. Hal itu dilakukan dengan pengerukan Kali Semarang.

"Pengerukan ini dilakukan bersama antara Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang dan BBWS Pemali – Juana. Pengerukan Kali Semarang dari sisi Arteri Yos Sudarso sampai pertemuan Kali Asin dilakukan kawan-kawan BBWS, sedangkan untuk sisi lanjutan Kali Semarang dan Kali Asin akan dilakukan kawan-kawan DPU Kota Semarang," kata Wali kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, dalam keterangan resmi yang diterima Indozone di Jakarta, Kamis (15/6/2023).

Baca Juga: 5 Kecamatan di Jambi Tergenang Luapan Sungai Batanghari, Warga Diminta Waspada Banjir

Wali Kota yang akrab disapa Mbak Itu menjelaskan, pada akhir 2022 lalu Pemkot Semarang bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), telah melakukan perbaikan tanggul jebol di Kali Plumbon dan normalisasi Kali Bringin. Hal ini menjadi solusi atas terjadinya luapan air yang berdampak pada wilayah Mangkang Wetan dan Mangkang Kulon.

Selanjutnya, lanjut Ita, Pemkot Semarang berencana melakukan normalisasi Kali Plumbon. Diharapkan normalisasi ini dapat mencegah terjadinya banjir akibat luapan air dari Kali Plumbon.

-
Pemkot Semarang melakukan upaya cegah dini banjir di seluruh wilayah, dengan melakukan normalisasi sungai dan pembuatan tanggul. (Dok. Pemkot Semarang)

"Ke depan, sudah direncanakan normalisasi Kali Plumbon selebar 30 sampai 50 meter dengan total sepanjang 4,7 km. Normalisasi dilakukan guna menambah luasan daya tampung atau kapasitas sungai saat terjadi hujan atau luapan air," lanjut Wali kota yang akrab disapa Mbak Ita.

Baca Juga: Demi Atasi Banjir, Presiden Jokowi Minta Pemprov DKI Jakarta Konsisten Normalisasi Sungai

Saat ini, Pemkot Semarang bersama BBWS Pemali Juana sedang melakukan tahapan persiapan pembebasan lahan guna normalisasi kali Plumbon.

Tak hanya normalisasi, bersama BBWS Pemali Juana, pihaknya juga akan melakukan pembuatan tanggul pada beberapa titik kritis luapan air. Mbak Ita berharap upaya pencegahan dini sebelum memasuki musim penghujan ini, dapat menghindarkan terjadinya bencana banjir di seluruh wilayah Kota Semarang.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Gema Trisna Yudha

Tags

Rekomendasi

Terkini

X