Seorang pria bernama Satri Dwi Prambudi (22), harus berurusan dengan pihak kepolisian usai mencoba melakukan aksi perampokan minimarket Indomaret, dengan modus mengancam membakar pegawai toko.
Usut punya usut, Satri nekat melancarkan aksinya itu karena terlilit utang pinjaman online (pinjol). Pelaku diketahui membawa senjata tajam saat beraksi.
Baca juga: Terlilit Utang Pinjol, Karyawati 24 Tahun di Palembang Kuras Rp60 Juta dari Brankas Kantor
"Kasus percobaan pencurian atau kedapatan membawa senjata tajam ditempat kejadian pada hari Sabtu, tanggal 13 Mei pukul 22.00 WIB di Toko Indomaret Jalan Basuki Rahmat, nomor 10, Kecamatan Jatinegara," kata Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Leonardus Simarmata kepada wartawan, Sabtu (20/5/2023).
Pelaku nekat melakukan aksi jahatnya itu saat toko hendak tutup. Saat di lokasi, pelaku menyiram penjaga toko dengan bensin yang sudah disiapkannya.
"Lalu mengambil korek api dan sambil memegang senjata tajam, meminta uang hasil penjualan dari pada toko hari itu," beber Leonardus.
"Salah satu saksi yang bisa keluar meminta tolong kepada warga sekitar lalu tersangka lari keluar lalu diamankan oleh warga dan juga dari Polres Metro Jakarta Timur dan dari Polsek," ucapnya.
Baca juga: Polisi yang Tusuk Leher Sendiri Ternyata Stres karena Main Judi Online dan Terjerat Pinjol
Motif Perampokan Karena Pinjol
Di sisi lain, Leonardus mengungkap motif pemuda tersebut melakukan aksinya. Rupanya, pelaku terlilit utang pinjol.
"Motifnya sekedar informasi bahwa tersangka ini terlilit utang pinjol," pungkasnya.
Artikel Menarik Lainnya:
