Bahas Hukum dan HAM dengan Jokowi, Mahfud MD Jadi Menteri Ini?

- Senin, 21 Oktober 2019 | 11:00 WIB
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD. (Antara/Mahfud MD)
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD. (Antara/Mahfud MD)

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD mendatangi Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (21/10). Dia diminta untuk datang ke istana menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Pria asal Sampang itu tak menampik jika diminta menjadi menteri Jokowi di Kabinet Jilid II.  Namun, Mahfud mengaku belum tahu untuk posisi apa. 

"Saya diminta membantu beliau sebagai menteri," ujar Mahfud di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (21/10).

Mahfud mengungkapkan, dirinya dan Jokowi berdiskusi mendalam soal penegakan hukum dan pelanggaran HAM.

"Bapak Presiden memperhatikan sungguh-sungguh tadi, melihat hasil survei mengenai penegakan hukum yang dalam tahun terakhirnya agak turun. Sehingga kita diminta bekerja keras untuk benar-benar menegakkan hukum," kata Mahfud setelah bertemu Jokowi. 

Selain masalah HAM dan penegakkan hukum, Mahfud dan Jokowi juga membahas soal pemberantasan korupsi dan masalah radikalisasi.

Menarik dikulik posisi menteri apa yang bakal diisi Mahfud. Jika dikaitkan dengan tema yang dibahas, pria berusia 62 tahun itu kemungkinan menempati posisi Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan.

Posisi sebagai Menteri Hukum dan HAM kemungkinan juga bisa ditempati oleh Mahfud.

"Bisa juga jadi Menteri Agama," celoteh Mahfud.

Selain Mahfud, Nadiem Makarim (bos Gojek) dan Christiany Eugenia Paruntu (Bupati Mihahasa Selatan) juga mendatangi istana untuk bertemu Jokowi. 

Sama seperti Mahfud MD, keduanya datang dengan menggunakan kemeja putih. Disinyalir, Nadiem dan Christiany juga bakal membantu Jokowi di lima tahun ke depan. 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X