Mabes Polri: 47 Massa Aksi Reaktif Corona di Jakarta dan Bandung

- Kamis, 8 Oktober 2020 | 20:28 WIB
Ilustrasi salah satu pendemo yang dites corona oleh polisi. (Dok Humas Polres Metro Jakarta Barat.).
Ilustrasi salah satu pendemo yang dites corona oleh polisi. (Dok Humas Polres Metro Jakarta Barat.).

Mabes Polri membuka data hasil pengecekan virus corona terhadap massa aksi di wilayah DKI Jakarta dan Bandung, Jawa Barat. Total, ada sebanyak 47 massa aksi yang dinyatakan reaktif corona.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Argo Yuwono. Argo menyebut ke-47 massa itu terbagi menjadi massa di Jakarta dan di Bandung.

"Perkembangan terbaru yang ada sebanyak 34 demonstran di DKI reaktif dan di Jabar ada 13 orang," kata Irjen Argo dalam keteranganya kepada wartawan di Jakarta, Kamis (8/10/2020).

Puluhan massa itu sempat diamankan polisi dan dites terkait corona. Untuk di Jakarta sendiri, Argo menyebut massa yang dinyatakan reaktif corona langsung dilarikan ke Wisma Atlet, Jakarta.

"Sebanyak 34 orang untuk wilayah Jakarta, dan semuanya sudah dilarikan ke Wisma Atlet," beber Argo.

Seperti diketahui, pasca DPR mengesahkan RUU Cipta Kerja menjadi UU, banyak masyarakat yang tidak setuju. Masyarakat pun menggelar aksi demonstrasi di seluruh wilayah di Indonesia.

Di ibu kota DKI Jakarta sendiri, aksi demonstrasi berujung ricuh. Massa membakar pos polisi hingga fasilitas umum.

Polda Metro Jaya menyebut massa yang melakukan kerusuhan merupakan massa perusuh bukan massa dari elemen mahasiswa ataupun buruh. Total sekitar 1.000 perusuh diamankan oleh Polda Metro Jaya.

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X