Puluhan Anak di India Meninggal usai Konsumsi Obat Batuk dan Pilek, WHO Lakukan Uji Lab

- Jumat, 7 Oktober 2022 | 14:44 WIB
Produsen obat batuk dan pilek di India, Maiden Pharmaceuticals. (REUTERS/Anushree Fadnavis)
Produsen obat batuk dan pilek di India, Maiden Pharmaceuticals. (REUTERS/Anushree Fadnavis)

Sejumlah 66 anak di India meninggal dunia akibat gagal ginjal akut setelah minum sirup obat batuk yang diproduksi oleh salah satu produsen lokal Maiden Pharmaceuticals. 

Temuan tersebut disampaikan oleh Direktur Jenderal Organisasi World Health Organization (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus, pada Rabu (5/10/2022). 

Baca Juga: 9 Obat Batuk Berdahak Paling Ampuh di Apotek dan Bahan Alami

WHO melakukan analisis terhadap produk Maiden dan ditemukan komponen yang dapat menjadi racun dan timbal. 

"Analisis laboratorium dari empat produk Maiden - Promethazine Oral Solution, Kofexmalin Baby Cough Syrup, Makoff Baby Cough Syrup dan Magrip N Cold Syrup - telah mengkonfirmasi jumlah dietilen glikol dan etilen glikol yang "tidak dapat diterima", yang dapat menjadi racun dan timbal. untuk cedera ginjal akut." ungkap pihak World Health Organization (WHO) yang dikutip dari Reuters. 

Baca Juga: Heboh Masak Ayam Pakai Paracetamol dan Obat Batuk Sirup yang Bikin Empuk, Ini Bahayanya

Kementerian Kesehatan India juga akan membimbing tindakan lebih lanjut dan memberikan kejelasan tentang masukan yang diterima atau akan diterima oleh WHO. 

Penulis: Annita Rahmawati Dewi

Artikel Menarik Lainnya: 

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X