Mantan personel EXO, Luhan mendadak jadi perbincangan karena memakai rompi bertuliskan kalimat syahadat. Potret ini sontak saja menarik perhatian penggemar KPop dan CPop, yang beragama Islam.
Mereka kemudian menyuarakan protes di media sosial, karena kalimat itu mengandung arti yang begitu sakral.
not luhan wearing a vest with the islamic shahada written on it... which is highly offesive... like.. can designers stop using languages for aesthetics.. at least know what you are writing ffs pic.twitter.com/J08fDPUTYz
— ???? (@taenyri) June 1, 2020
Potret Luhan yang memakai rompi denim bertuliskan kalimat syahadat dengan berbagai atribut ini terlihat, saat ia hadir dalam sebuah acara beberapa waktu lalu.
Busana yang dipakai oleh Luhan, dianggap kurang menghormati umat Muslim. Sejumlah warganet menganggap bahwa gambar kalimat syahadat itu hanya sebagai hiasan, tanpa mengetahui arti yang sebenarnya.
so uyghur muslims in china can’t even say allah’s name without being sent to concentration camps but luhan a chinese man can use my religion for fashion? and then some of yall have the audacity to tell me, a muslim, how to feel about it??
— ????? ♥ #BlackLivesMatter (@fvckbts) June 1, 2020
Persoalan ini semakin memicu kekesalan netizen Muslim, terlebih di Tiongkok yang diduga telah mempersekusi kaum Uighur. Beberapa warganet yang melayangkan protes mengungkapkan, bahwa itu bukan sepenuhnya kesalahan Luhan.
Luhan dianggap tidak tau apa yang dipakainya, karena banyak artis yang memakai busana sesuai dengan yang disiapkan. Sejumlah penggemar Luhan meminta agar netizen tak menyalahkan Luhan, tapi desainer atau stylist-nya.
Kendati demikian, Luhan diminta untuk tetap menyampaikan permohonan maaf, karena mengenakan busana bertuliskan kalimat syahadat.