Seorang wanita diduga menelepon putrinya dan memberitahunya bahwa dia ditembak dalam lelucon April Mop.
Wanita yang bernama Arnthia Willis dilaporkan menelepon putrinya pada hari Kamis dan memberi tahu dia tentang 'penembakan' itu dan menutup telepon.
Karena khawatir, putrinya menelepon 911 dan mereka mengirim 15 petugas polisi ke rumahnya dengan perlengkapan pelindung lengkap dengan senjata terhunus, menurut KAKE-TV, dikutip dari Daily Star.
Karena tidak bisa menemukan siapa pun di dalam rumah, petugas polisi mendobrak pintu depan dengan perisai dan menggeledah rumah.
Tetapi mereka tidak menemukan siapa pun di dalam, kata laporan itu.
Putrinya berkata saat itulah dia mengetahui ibunya sedang bekerja dan ini semua adalah lelucon April Mop.
“Melalui penyelidikan lebih lanjut, kami mengetahui bahwa ini adalah lelucon April Mop yang dimainkan pada putri oleh ibunya,” kata letnan polisi Ronald Hunt.
Mereka kemudian mengetahui bahwa Willis sebenarnya sedang bekerja dan tidak di rumah, dan diduga mengarang penembakan itu sebagai lelucon.
Willis kemudian ditangkap karena dicurigai meminta bantuan layanan darurat yang melanggar hukum.
Dia ditahan tanpa ikatan pada Jumat pagi.
