Grup musik NOAH baru saja merilis single daur ulang mereka 'Bintang di Surga' pada Jumat (7/1/2021). Lagu yang liriknya ditulis oleh sang vokalis Ariel saat dizama Peterpan ini tentu memiliki nuansa sound yang berbeda dengan sebelumnya.
Meski berubah secara sound, tak ada yang berubah dari lirik lagu Bintang di Surga tersebut. Termasuk makna yang tersirat di dalamnya.
Lirik :
Masih ku merasa angkuh
Terbangkan anganku jauh
Langit kan menangkapku
Walau kan terjatuh
Dan bila semua tercipta
Hanya untukku merasakan
Semua yang tercipta
Hampa hidup tersisa
( # )
Lelah tatapku mencari
Hati untukku membagi
Menemani langkahku namun tak berarti
Dan bila semua tercipta
Tanpa harus ku merasakan
Cinta yang tersisa
Hampa hidup terasa
( Reff )
Bagai bintang di surga
Dan seluruh warna
Dan kasih yang setia
Dan cahaya nyata
Oh bintang di surga
Berikan cerita
Dan kasih yang setia
Dan cahaya nyata
Baca Juga: Gugatan Sampul Bayi pada Album Nirvana Ditolak karena Alasan Administratif
Dalam sebuah obrolan santai antara Ariel dan pemilik konten YouTube BBQ Mountain Boys, sang vokalis menceritakan sedikit tentang makna dari lagu tersebut yang bercerita tentang sebuat tempat dan sosok yang menjadi penggambaran.
"Pengen menggambarkan sesuatu yang sangat-sangat indah, karena bintang aja, jangankan di Surga, disini aja kalau kita lihat bintang malam-malam bagus gitu, sesuatu yang indah. Sesuatu yang indah ditempat yang luar biasa," ujarnya dilansir dari kanal YouTube BBQ Mountain Boys yang tahun lalu seperti yang dilihat Indozone.
Ariel juga menjelaskan bila lirik tersebut berkisah tentang seseorang yang punya segalanya, namun tak punya sesuatu di hatinya. Sekilas ada unsur spiritual di dalamnya.
"Bintang di Surga itu tentang satu orang yang berkecukupan semuanya, tapi tidak berkecukupan di hatinya. Makanya kayak dia mengharapkan sesuatu yang luar biasa. Karena kalau selain masalah hati, (dia punya) semuanya.