Akhirnya, film 'The Flash' akan tayang dalam waktu dekat. Banyak hal yang memuaskan dari segi cerita, visual, yang membangkitkan kenangan buat mereka yang mengikuti cerita superhero DC dari masa ke masa.
Sebuah kesempatan yang luar biasa bagi Indozone bisa menyaksikan film superhero dari DC Comics 'The Flash' sebelum film tersebut tayang di bioskop Indonesia dalam waktu dekat. Melalui premiere khususnya, tentunya ada rasa bahagia bercampur kaget saat menyaksikan banyak adegan yang fantastis dalam film tersebut.
Film 'The Flash' bercerita tentang Barry Allen yang masih menghadapi hari-hari dimana ia harus menerima kenyataan bahwa ibunya dibunuh, sementara sang ayah didakwa atas kasus tersebut.
Merasa masih tak bisa menerima kenyataan tersebut, Barry yang juga memiliki kecepatan luar biasa untuk menembus ruang dan waktu berusaha kembali untuk membuat sang ibu agar bisa tetap hidup. Namun hal itu ternyata sebuah kesalahan.
Dengan kemunculannya, garis waktu menyimpang dan terciptalah jalur waktu yang tidak seharusnya dimana tak ada lagi superhero yang ia kenal dan munculnya General Zod dari Krypton. Keadaan semakin kacau, sehingga ia harus membereskan semuanya.
Premis yang sudah sering digunakan, tapi gak bikin bosan.
Sebagai impresi pertama seusai menonton film ini, The Flash dikemas denghan baik kendati premisnya ini sudah sering digunakan. Hebatnya, premis yang bisa dibilang sudah berungkali diangkat, yaitu tentang orang yang nggak bisa move on dan pengen merubah masa lalunya yang ternyata memiliki konsekuensi.
Kendati sudah sering ditemukan, film ini tetap bisa istimewa karena dikemas dengan penulisan atau story telling yang menarik. Ia mencoba menerapkan konsep perjalanan waktu dan multiverse dengan pendekatan yang lebih bewarna.
Tak hanya itu, salah satu keunggulan di cerita ini adalah kehadiran para tokoh-tokoh legendaris di dunia film DC. Kalian tak hanya akan melihat sosok Michael Keaton saja loh nantinya.
Belum lagi akting Ezra Miller benar-benar jempolan, karena ia harus berperan, berdialog, dan berargumen sebagai 3 karakter yang berbeda. Perkembangan karakternya yang nggak bisa move on pun tertata dengan baik seiring berkembangnya jalan cerita.
Dengan semua kehebatan di atas, film ini bisa dibilang penyelamat film DC Comics yang selalu disebut berantakan dalam segi penceritaan. Apalagi film ini memang akan menjadi film yang untuk memutar semesta DCEU menjadi DCU di masa mendatang. Cocoklah disebut sebagai film penyelamat.
Artikel Menarik Lainnya:
