Dwayne Johnson alias The Rock dianggap menjadi biang kegagalan film Black Adam. Bahkan banyak yang berspekulasi bahwa gara-gara itu, dia enggak punya masa depan di DC.
Seperti diketahui, DCU di bawah kepemimpinan James Gunn dan Safran enggak memasukkan Black Adam dalam rencana masa depan mereka.
Baca Juga: Dwayne Johnson Umumkan Gak Lagi Jadi Black Adam di DC Universe James Gunn
Sementara, bagi The Rock, hal itu terjadi bukan karena film itu gagal, melainkan karena memang enggak pernah ada dalam rencana DC dalam sepuluh tahun ke depan dari sejak awal.
"Itu enggak benar. Saya bertemu dengan David Zaslav, saya dan mitra bisnis lama saya Dany Garcia. Dia dan saya sendiri masuk, kami duduk dengan David dan kami sama sekali enggak mengajukan rencana sepuluh tahun," ungkap The Rock ketika mengadakan pertemuan pertama kali untuk proyek Black Adam dilansir The Direct.
"Pertemuan kami saat itu membicarakan masa depan dan bagaimana kami dapat membangun di seluruh platform Warner Bros. dan Discovery," kata dia.
Baca Juga: Henry Cavill Gak Lagi Jadi Superman, Fans: Terus Kenapa Ada di Black Adam?
Film Black Adam yang dirilis pada Oktober 2022 lalu hanya mampu meraup kurang dari 400 juta dolar AS dalam tujuh pekan penayangannya.
Padahal film superhero yang tayang di periode yang sama, Black Panther: Wakanda Forever mampu mencapai angka tersebut hanya dalam dua pekan penayangan.
Angka yang diraih Black Adam itu jauh lebih rendah dari yang ditargetkan oleh DC.
