Kepedulian Yazid Fahmi, pemuda asal Kalideres, Jakarta Barat, pada angka literasi Indonesia yang rendah wajib diacungi jempol. Yazid berupaya meningkatkan minat baca masyarakat dengan membuka perpustakaan keliling.
Salah satu lokasi tujuannya adalah di Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat.
"Saya lihat tulisan dan menonton berita banyak hasil riset menunjukkan literasi Indonesia rendah. Lalu saya sadar untuk bergerak mengumpulkan buku dan membuka akses baca yang lebih luas," tutur Yazid.
Selain karena tingkat literasi Indonesia yang rendah, Yazid membuka perpustakaan keliling ini karena enggak mau buku-buku koleksinya menjadi barang loak yang enggak memberi dampak.
Ia pun bergerak cepat mengumpulkan buku dari beberapa donatur. Buku-buku yang terkumpul enggak semuanya didonasikan, tapi ada juga yang hanya dipinjamkan pemiliknya.
"Setelah ada bukunya saya buka lapak di Taman Suropati. Semua orang boleh baca. Jika ada yang mau donasi buku juga boleh. Saya buka lapak di Taman Suropati setiap akhir pekan. Saya memilih lokasi ini karena Taman Suropati adalah taman yang memiliki banyak kegiatan," ujar Yazid.
Meski diakui enggak mudah menjalankan ini, Yazid dan donatur lain merasa senang karena bisa berbagi.
Setiap minggu perjuangan Yazid terbilang sulit. Ia harus menggotong buku dari Kalideres ke Taman Suropati menggunakan KRL. Perjalanan dimulai dari Stasiun Kalideres ke Stasiun Tanah Abang yang memakan waktu 60 menit.
Lalu dari Stasiun Tanah Abang pindah lagi ke Stasiun Cikini dan berjalan kaki ke Taman Suropati sejauh 1,5 km.
Meski sempat terganggu karena pandemi, semangat Yazid enggak surut untuk meningkatkan literasi masyarakat.
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join IDZ Creators dengan klik di sini.
