Cerita Mahasiswa Asal Bengkulu yang Dievakuasi Pasca Konflik di Sudan Pecah

- Selasa, 2 Mei 2023 | 12:18 WIB
Evakuasi mahasiswa asal Bengkulu dari Sudan. (Z Creators/Etri Hayati).
Evakuasi mahasiswa asal Bengkulu dari Sudan. (Z Creators/Etri Hayati).

Konflik di negara Sudan pecah. Ratusan WNI dievakuasi kembali ke tanah air termasuk 14 mahasiswa/mahasiswi Bengkulu yang menjalani pendidikan di Sudan. Evakuasi dilakukan dalam beberapa kloter. Pada kloter pertama sembilan mahasiswa/mahasiwi sudah tiba di tanah air dan lima orang lainnya sedang dalam proses keberangkatan ke Indonesia.

Minggu siang (30/4) enam mahasiswa asal Bengkulu tiba di Bandara Fatmawati Soekarno, Kota Bengkulu. Keenam mahasiswi tersebut adalah Widhah Rahma Serepa, Heni Agustiya, Tanti Nur Fadhilah Nasution, Siska Rahmadini, Sindy Klaudia Permata Sari, serta Adelia Pratiwi. Mereka terpaksa dievakuasi karena situasi di negara Sudan konflik yang kian memanas.

-
Evakuasi mahasiswa asal Bengkulu dari Sudan. (Z Creators/Etri Hayati).

Kedatangan enam mahasiswi ini disambut tangis dan haru oleh keluarga yang telah menunggu kedatangan mereka di bandara. Widha, perwakilan mahasiwi menjelaskan, untuk kloter pertama mereka terdiri dari sembilan orang, namun baru enam orang yang tiba di Bengkulu, sementara tiga lainnya mesih berada di Jakarta.

Baca Juga: Seorang WNI Terkena Peluru Nyasar saat Konflik Militer di Sudan

“Qadarullah kami enam perempuan pulang lebih awal dan tiba di Bengkulu, sedangkan ada tiga teman kami masih ada yang di Jakarta, karena ada satu orang yang sakit dan dua orang lagi menemani,” jelas Widha.

Diceritakan Widha, evakuasi dilakukan oleh KBRI Khartoum di Sudan. Pihak KBRI Khartoum mengevakusi mahasiswa Indonesia melalui jalur darat menggunakan bus menuju pelabuhan pos Sudan. Durasi perjalanan hingga 16 jam. 

“Perjalanan dilanjutkan dengan menggunakan kapal laut selama 24 jam menuju Jeddah. Tiba di Jeddah mereka disambut tentara Arab Saudi, beristirahat sejenak kemudian diberangkatkan menuju Jakarta dengan pesawat,” imbuhnya. 

-
Evakuasi mahasiswa asal Bengkulu dari Sudan. (Z Creators/Etri Hayati).

Sementara itu, pihak keluarga menyambut kedatangan mahasiswi ini dengan penuh rasa syukur.

"Alhamdulillah, kami sangat bersyukur, anak kami sudah kembali lagi ke Bengkulu dalam keadaan sehat. Kami sangat khawatir karena mereka berada di lokasi konflik, kalau nonton berita di tv hati jadi sangat was-was," lirih salah satu orang tua.

Baca Juga: Unjuk Rasa Menentang Kekuasaan Militer di Sudan, Ini Foto-fotonya

Sementara itu, Sekretaris Daerah Bengkulu, Hamka Sabri menyampaikan, Pemprov terus berkoordinasi dengan pemerintah terkait kondisi terkini warga Bengkulu yang terdampak konflik di Negara Sudan. 

"Begitu mendengar Sudan terjadi konflik, Pemprov terus berkoordinasi terkait keadaan anak-anak yang sedang menjalani pendidikan di sana. Alhamdulillah, mereka dalam keadaan baik dan saat ini sembilan sudah ada di Indonesia dan lima masih dalam proses kepulangan," ujarnya.

Hamka menambahkan, Pemprov Bengkulu juga memfasilitasi proses evakuasi ini hingga mahasiswa tiba di rumah dan berkumpul kembali bersama keluarga. 

"Semuanya kita fasilitasi, setiba di tanah air diinapkan di mess milik Provinsi Bengkulu di Hutan Kayu Jakarta. Lalu sampai hari ini dipulangkan ke Bengkulu juga kita sambut," pungkas Hamka. 

Halaman:

Editor: Z Creators

Tags

Terkini

Ada dari Sumatra, Ini 3 Smart City di Indonesia

Minggu, 28 April 2024 | 11:35 WIB

Kemnaker Luncurkan Program K3 Nasional 2024-2029

Kamis, 25 April 2024 | 21:56 WIB

3 Ayat Alkitab Tentang Masa Depan

Selasa, 16 April 2024 | 17:00 WIB
X