Pria bernama Opik Taufiqullah berhasil menangkap peluang usaha menguntungkan dengan memanfaatkan limbah sabut kelapa. Di tangannya, sabut kelapa yang hanya dianggap limbah oleh orang awam, justru jadi barang bernilai tinggi dengan harga jual yang fantastis.
Sejak tahun 2016, Opik menciptakan berbagai kerajinan tangan dari sabut kelapa agar punya nilai manfaat lebih besar, terutama untuk keperluan rumah tangga.
Workshop miliknya diberi nama ‘Waroeng Sabut KSM’, berada di Jalan Karya Labersa, persis di seberang gerbang Water Theme Park Labersa Riau Fantasi, Kelurahan Air Dingin, Bukit Raya, Pekanbaru.
Seluruh rangkaian proses pembuatan kerajinan dilakukan olehnya secara mandiri, mulai dari proses penggilingan, penguraian serat, hingga dijemur sampai menjadi bahan baku yang disebut coco fiber.
Bagi Opik, masih ada banyak potensi alam yang bisa dimanfaatkan sehingga bisa jadi karya dengan nilai jual tinggi.
“Produk hilir seperti yang kita buat di Waroeng Sabut ini masih jarang, dan masih bisa dihitung jari. Makanya, peluang bisnisnya besar,” ungkapnya.
Kini, produk kerajinan dari bahan sabut kelapa yang dibuat Opik makin beragam dan variatif. Setidaknya sudah ada 20 jenis kerajinan, mulai dari vas bunga, wadah tisu hingga peralatan rumah tangga seperti kursi dan meja.
Harga barang kerajinan sabut ini dijual dari harga 5 ribu rupiah hingga 25 juta rupiah, tergantung jenis dan tingkat kesulitan barangnya.
Artikel menarik lainnya:
-
Unik! Seluruh Kota Ini Dipenuhi dengan Saksofon Raksasa, Ada yang Terbuat dari Kaca Loh
-
Bukan Nasi Pedas, Tapi Turis Rela Antre di Warung Siam Ubud Demi Seporsi Menu Ini!
-
Dari Petani Tembakau, Mas Goplow Sukses Banting Setir Jualan Rica Mentok
-
5 Alasan Wajib Nonton Drakor 'Narco-Saints', Salah Satunya Endingnya Bikin Geleng Kepala
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.