Belum lama ini, cuitan seorang netizen dengan akun Twitter bernama innamisme mendadak viral di media sosial. Netizen yang diketahui bernama Inna tersebut mengisahkan tetangganya yang dikira kesurupan, padahal terkena stroke.
Diceritakan Inna, pria yang merupakan tetangganya itu sempat berulang kali menjulurkan lidahnya dan tak sadarkan diri. Namun, keluarganya tidak langsung membawanya ke rumah sakit karena disangka sedang kerasukan.
"Ada tetangga katanya kesurupan, dari tadi malam engga sadar-sadar. Penasaran ku tengok, lah itu mah tanda-tanda stroke. Balik lagi ke rumah ambil tensi, bener aja tensinya 210/150. Sekarang udah di RS hamdallah," cuit Inna.
Ada tetangga katanya kesurupan dari tadi malam ga sadar2, penasaran kutengok, lah itu mah tanda2 stroke, balik lagi ke rumah ambil tensi bener aja tensinya 210/150, skrg udh di rs hamdallah
— Inna ???? (@innamisme) June 26, 2020
Namun, keesokan harinya pria tersebut dikabarkan sudah meninggal dunia setelah menginap satu malam di rumah sakit.
Cuitannya kemudian mendapat beragam reaksi dari netizen. Banyak yang menyayangkan kejadian tersebut. Menurut mereka, banyak orang yang masih tidak mengenali gejala stroke.
Beberapa netizen juga membagikan kisah saat salah satu keluarganya terserang stroke.
"Waah sama nih kejadian kaya papa pas kena stroke. Tp papa gak kejang2. Dia diem,bengong,ditanya gak nyaut tapi normal bisa jalan ke sana sini. Kirain lagi ngambek atau kesambet, seminggu berlalu kaya gitu, akhirnya bawa ke dokter. ternyata kena stroke memory, 80% memorynya hilang," cuit akun Ochanih.
"Pernah pas naik gunung ada heboh2 pendaki kesurupan, badannya kaku kek ngonci gitu, ngomong lirih "gedang.. gedang" pada nyangka jinnya minta pisang, pas disamperin ih ini mah hipokalemia! untung ada yang bawa pisang. Alhamdulillah masnya nyala lagi," cuit akun AderizkiMelina.
