Hari Ini di Aceh Sudah Ada yang Salat Idul Fitri

- Kamis, 20 April 2023 | 11:12 WIB
Ribuan umat Islam pengikut Thariqat Syattariyah melaksanakan ibadah salat Idul Fitri yang dipusatkan di Kompleks Masjid Peuleukung, Desa Peuleukung, Kecamatan Seunagan Timur, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, Kamis (20/4/2023) pagi. (ANTARA/Teuku Dedi
Ribuan umat Islam pengikut Thariqat Syattariyah melaksanakan ibadah salat Idul Fitri yang dipusatkan di Kompleks Masjid Peuleukung, Desa Peuleukung, Kecamatan Seunagan Timur, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, Kamis (20/4/2023) pagi. (ANTARA/Teuku Dedi

Meski pemerintah belum menentukan 1 Syawal jatuh tanggal berapa, namun ada ribuan umat Islam di Aceh yang sudah melangsungkan Salat Idul Fitri 1444 Hijriah, Kamis pagi ini.

Ribuan umat muslim tersebut merupakan pengikut Thariqat Syattariyah di Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, yang mana mereka malaksanakan salat id di Kompleks Masjid Peuleukung, Kecamatan Seunagan Timur.

Baca Juga: Muhammadiyah Bersyukur Pemda Pekalongan dan Sukabumi Izinkan Salat Id di Lapangan

“Pelaksanaan ibadah shalat Idul Fitri hari ini setelah kami melakukan hisab dengan metode bilangan lima,” kata Teuku Raja Keumangan, cucu kandung Abu Habib Muda Seunagan, di Nagan Raya, Kamis (20/4/2023) seperti dikutip dari Antara.

Ia menjelaskan, Thariqat Syattariyah yang sebelumnya diperkenalkan oleh Abu Habib Muda Seunagan tersebut selama ini diikuti oleh ribuan umat Islam di Kabupaten Nagan Raya.

Baca Juga: Potret Antusiasme Jamaah Masjid Sabilillah di Kota Malang Mengikuti Iktikaf Membludak

Selain di Nagan Raya, kata dia, pengikut Thariqat Syattariyah juga tersebar di sejumlah kabupaten/kota di Provinsi Aceh, di antaranya Kabupaten Aceh Barat, Aceh Barat Daya, Gayo Lues, Aceh Tengah, dan Aceh Tenggara. Mereka pada Kamis pagi juga telah melaksanakan ibadah shalat Idul Fitri.

Sudah Ada Sejak 200 Tahun Silam

Teuku Raja Keumangan mengungkapkan Thariqat Syattariyah ini sudah ada di Aceh sejak 200 tahun silam.

Meskipun pelaksanaan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah sering dilaksanakan berbeda dengan umat Islam lainnya di Aceh, Teuku Raja Keumangan mengatakan hal tersebut selama ini tidak menjadi persoalan di masyarakat.

“Kalau di Aceh Barat dan Nagan Raya selama ini tidak ada masalah (berbeda merayakan Lebaran),” kata Teuku Raja Keumangan.

Artikel Menarik Lainnya:

Halaman:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Terkini

Kemnaker Luncurkan Program K3 Nasional 2024-2029

Kamis, 25 April 2024 | 21:56 WIB

3 Ayat Alkitab Tentang Masa Depan

Selasa, 16 April 2024 | 17:00 WIB
X