Bupati Kendal Dico Ganinduto Sambut Rombongan Biksu Thudong yang akan ke Borobudur

- Senin, 29 Mei 2023 | 16:58 WIB
Bupati Kendal Ddico beserta istri menyambut dan mengantarkan para biksu Thudong untuk merakan Waisak di Candi Boribudur, Jawa Tengah. (Instagram/dicoganinduto).
Bupati Kendal Ddico beserta istri menyambut dan mengantarkan para biksu Thudong untuk merakan Waisak di Candi Boribudur, Jawa Tengah. (Instagram/dicoganinduto).

Bupati Kendal Dico M Ganinduto menyambut kedatangan para biksu yang datang dari beberapa negara di Asia Tenggara saat tiba di wilayahnya akhir pekan lalu dalam rangka ritual Thudong menuju Candi Borobudur untuk perayaan Waisak.

Melalui akun Instagramnya seperti yang dilihat Indozone, Dico menceritakan bagaimana ia dan jajarannya menyambut para biksu di Kota Kendal 

"Rombongan Biksu Thudong yang berjumlah 32 orang dari berbagai negara Asia Tenggara telah sampai di Kabupaten Kendal dan disambut antusias masyarakat Kendal dengan sangat ramah dan ramai sekali," tulisnya di aku Instagramnya.

Baca Juga: Ritual Thudong Lintas Negara, Puluhan Biksu Berjalan Kaki Ribuan Kilometer

Tak hanya sang bupati, warga masyarakat Kendal juga terlihat turut menyambut kedatangan para biksu. Dari video tersebut, terlihat beberapa warga yang turut memegang spanduk dalam rangka menyambut para biksu.

Beberapa anggota masyarakat pun dari agama lain turut menyambut para biksu. Mereka diberikan tempat untuk istirahat dan makanan sebelum melanjutkan perjalanan.

Di hari berikutnya, Bupati Dico juga memberikan ucapan selamat jalan dan menangtarkan para biksu untuk melanjutkan perjalanan.

"Saya mengantar rombongan untuk melanjutkan perjalanannya menuju ke kota Semarang dengan tujuan akhir kota Magelang (Candi Borobudur) untuk merayakan Waisak 2567 BE. Semoga rombongan Biksu Thudong sampai di tujuan dengan Aman dan Selamat, Aamiin YRA," tulisnya.

-
Bupati Kendal Ddico beserta istri menyambut dan mengantarkan para biksu Thudong untuk merakan Waisak di Candi Boribudur, Jawa Tengah. (Instagram/dicoganinduto).

 

Baca Juga: Bupati Kendal Dico Ganinduto Jagokan Inggris dan Spanyol di Piala Dunia 2022

Ia juga menyebutkan penyambutan kepada para biksu tersebut merupakan bentuk toleransi dan kebhinekaan umat beragama di Indonesia. Acara ini juga dilihat oleh umat Buddha di seluruh dunia.

"Ini bentuk kebhinekaan kita. Jadi kita semua toleransi, itu harus kita kedepankan."

"Ini menjadi perjalanan bersejarah, karena seumur hidup dalam sejarah perjalanan banthe dalam rangka Thudong Waisak itu baru pertama kali di Indonesia. Sepanjang sejarah peradaban manusia. Dan ini dimonitor dari seluruh umat Buddha di seluruh dunia," ucap sang Bupati yang ditemani istrinya.

Artikel Menarik Lainnya:

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Ada dari Sumatra, Ini 3 Smart City di Indonesia

Minggu, 28 April 2024 | 11:35 WIB

Kemnaker Luncurkan Program K3 Nasional 2024-2029

Kamis, 25 April 2024 | 21:56 WIB

3 Ayat Alkitab Tentang Masa Depan

Selasa, 16 April 2024 | 17:00 WIB
X