Di masa pandemi ini, semua aktivitas kita dangat dibatasi. Tak terkecuali konsultasi penyakit ke dokter yang membuat kita mau tidak mau melakukan konsultasi secara virtual.
Namun, konsultasi medis secara virtual ini biasanya tidak dibarengi dengan pemeriksaan fisik sehingga kadang hasil pemeriksaan dianggap kurang maksimal. Jika pemeriksaan fisik benar-benar diperlukan, seseorang tetap diarahkan untuk datang ke rumah sakit atau puskesmas. Tentunya hal ini membuat kita semakin was-was akan terpapar virus covid-19.
Baca Juga: Terpapar Covid-19? Jangan Isolasi Mandiri Tanpa Konsultasi dengan Dokter
Menghadapi permasalahan ini, CEO Itommey Group, Meila Prafitria menyebut pihaknya menghadirkan solusi konsultasi medis via video call melalui aplikasi Online Medis.
Konsultasi ini disebut memiliki banyak keuntungan, salah satunya bisa melihat raut muka pasien.
"Aplikasi Online Medis memiliki fitur deteksi detak jantung dan dokter dapat mengetahui rata-rata detak jantung pasien, dengan video call, dokter juga bisa melihat raut muka pasien," ujarnya dalam acara Launching Online Medis di Harris Hotel & Convention, Bekasi, Sabtu (13/2/2021).
Selain itu dokter juga dapat melihat riwayat medis pasiennya jika pasien sudah lebih dari satu kali berobat di Online Medis. Dokter juga dapat memberikan surat rujukan cek laboratorium atau rontgen jika diperlukan.
Pemeriksaan fisik kesehatan pun bisa dilakukan tanpa harus ke instansi kesehatan sehingga seseorang akan lebih aman dari risiko penularan virus corona ketika berada di luar rumah.
Meila mengaku aplikasinya memang belum sesempurna pemeriksaan fisik, namun setelah launching perdana ini ia menyebut pihaknya akan terus mengembangkan fitur pada aplikasi Online Medis.
