Terpapar Covid-19? Jangan Isolasi Mandiri Tanpa Konsultasi dengan Dokter

- Sabtu, 13 Februari 2021 | 14:44 WIB
Stiker di rumah warga yang sedang menjalani isolasi mandiri (ANTARA FOTO/Arif Firmansyah)
Stiker di rumah warga yang sedang menjalani isolasi mandiri (ANTARA FOTO/Arif Firmansyah)

Dokter spesialis penyakit dalam Sayuri Suwandi, tidak menganjurkan pasien Covid-19 OTG, melakukan isolasi mandiri tanpa berkonsultasi dengan dokter.

Meski merasa tidak mengalami gejala apapun, atau hanya muncul gejala ringan, memeriksakan diri kepada dokter merupakan hal penting.

"Banyak kejadian bahwa pasien isolasi mandiri sendiri, dia berasa bahwa dia OTG (orang tanpa gejala), dia berasa tidak ada gejala sama sekali, gejalanya ringan, tahu-tahu drop," kata Sayuri.

Ketika pasien baru dilarikan ke rumah sakit ketika kondisinya sudah menurun, otomatis pengobatannya pun semakin sulit.

Oleh karena itu, Sayuri menyarankan pasien yang sudah terkonfirmasi positif Covid-19 harus berkonsultasi ke dokter sebagai langkah pertama. Carilah dokter terdekat, entah itu dokter umum atau langsung ke dokter spesialis paru.

Dokter akan mengevaluasi kondisi pasien, kemudian menentukan apakah yang bersangkutan bisa melakukan isolasi mandiri, diisolasi di fasilitas seperti Wisma Atlet atau harus dirawat di rumah sakit.

Jika melakukan isolasi mandiri di rumah, jangan lupa membuka jendela sehingga sirkulasi udara berjalan dengan baik. Pastikan juga memiliki kontak tenaga kesehatan yang bisa dihubungi jika ada keadaan darurat dan juga untuk update informasi.

Siapkan juga alat-alat seperti termometer untuk mengamati suhu dan harus dicatat. Catatan ini akan menjadi acuan grafik suhu tubuh.

Jika mengalami gejala kesulitan bernapas, bibir yang mulai kebiruan dan ujung jari terlihat agak ungu, segera cari bantuan medis.

Pasien juga harus membatasi kontak jika melakukan isolasi mandiri di rumah, agar tidak menularkan kepada keluarga. Pastikan keluarga yang membantu harus memakai sarung tangan dan masker sekali pakai.

Sampah harus dibuang dalam waktu kurang dari 24 jam, dan harus diikat agar tidak mengontaminasi, serta dikomunikasikan dengan Satgas terkait pembuangan limbah.

Ketika sudah terkonfirmasi positif, segera hubungi siapa yang pernah kontak 24 jam sebelum tes, agar mereka bisa karantina mandiri.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Tags

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB
X