Toko Madjoe, yang berada di kawasan pecinan Pasar Besar Kota Malang, Jawa Timur (Jatim), telah bertahan selama hampir satu abad. Toko legendaris ini pun masih mempertahankan resep aslinya.
Toko tersebut merupakan salah satu dari sedikit toko kue kering yang mampu bertahan melewati zaman. Bangunan toko ini tampak klasik dengan ornamen kayu dan papan nama berwarna hitam bertuliskan ejaan lama.
Ada kurang lebih 25 jenis kue kering yang dijajakan dengan toples-toples kaca kuno buatan Jerman. Beberapa jenis kue yang masih digemari konsumen, antara lain kue kenari, speculaas, jan hagel, serta kue semprit putih dan cokelat.
Baca Juga: Hanya di Jogja! Makan Kenyang Bonus Pemandangan Estestik
Kue-kue di toko tersebut diproduksi secara rumahan oleh anggota keluarga. Ya, ini merupakan usaha milik keluarga yang dikelola secara turun-temurun. Pemilik usaha tetap mempertahankan cita rasa dan bangunan kuno Toko Madjoe.
Bentuk bangunan dan kondisi di dalam toko pun tidak berubah, termasuk lantai toko yang tetap menggunakan ubin berwarna kuning memudar. Hal itu menjadi daya tarik tersendiri bagi para pelanggan tetap atau yang baru.
Baca Juga: Warung TikTok: Foodcourt Green Industrial Kekinian dengan Banyak Pilihan Makanan
Kue Kering Dijual per Kilogram
Kue buatan rumah itu dijual per kilogram dengan harga bervariasi, mulai dari Rp140 ribu hingga Rp250 ribu per. Penjualannya menggunakan timbangan klasik yang hingga kini dipertahankan. Jika berkunjung ke Kota Malang, jangan lupa mampir ke sini, ya.
Artikel Menarik Lainnya:
- Nikmati Sensasi Makan di Tengah Sawah dengan Pemandangan Indah di Waroeng Belik
- Gudeg Yogya, Makanan yang Berusia Lebih Tua dari Kota Asalnya, Kok Bisa?
- Nagita Slavina dan Cipung Hebohkan Jajarans Festival, Tempat Ngabuburit Bareng Musisi
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.