Masyarakat Jerman akan merayakan eksistensi ke-70 tahun dari salah satu makanan khas mereka, currywurst, irisan sosis khas Berlin yang disiram dengan bubuk kari dan kecap.
Dari 1.500 varian sosis Jerman, currywurst adalah salah satu yang paling khas, sering disajikan di atas piring kertas dengan keripik.
Dengan konsumsi tahunan yang diperkirakan lebih dari 800 juta sosis, gerai currywurst ada di hampir pelosok Jerman. Mantan kanselir Jerman Gerhard Schroeder termasuk di antara penggemar terbesar makanan ini.
"Saya pikir currywurst telah menjadi bagian dari warisan budaya Jerman ... Ini adalah kisah sukses yang hebat," kata pemilik kios makanan ringan Georg Bier.
Melansir Reuters, Senin (9/9), currywurst kali pertama muncul ketika warga Berlin bekerja keras untuk membangun kembali ibu kota yang hancur setelah Perang Dunia II. Kala itu, makanan jadi hal langka.
Tulisan di sebuah plakat untuk memperingati tempat currywurst diduga ditemukan oleh Herta Heuwer di Berlin Barat pada tahun 1949 berbunyi:
"Idenya adalah tradisi dan kesenangan abadi!" lanjut Bier.
Tidak hanya di bagian barat ibu kota, currywurst juga begitu populer di bagian timur bekas kota Komunis ini. Pemilik kios Konnopke di timur kota mengatakan, tidak ada perubahan mendasar dalam resep makanan ini dalam beberapa dekade terakhir.
"Tentu saja bumbu (lain) di (bekas Komunis) timur .. rasa itu tidak tersedia lagi. Tapi bahan dasar yang kami gunakan untuk menghaluskan rasa saus tomat kami tetap sama selama beberapa dekade," kata Dagmar Konnopke, putri pemilik lama Waltraud Ziervogel.
Konnopke mengaku senang lantaran permintaan currywurst masih sangat tinggi hingga tujuh dekade setelah diciptakan.
"Banyak generasi mengetahuinya sejak masa kanak-kanak, dan mereka masih suka datang kepada kami sebagai orang dewasa," ujar Konnopke.
Hari Nasional Currywurst jatuh pada Rabu, 11 September 2019.
Artikel Menarik Lainnya:
