Electrophorus Voltai adalah salah satu jenis belut listrik baru yang dapat menghasilkan tenaga listrik sebesar 860 volt. Belut tersebut dapat digolongkan ke dalam spesimen Poraque.
Dikabarkan, Poraque berasal dari Amerika Selatan dan mempunyai panjang tubuh sebesar 2.5 meter. Poraque juga merupakan salah satu spesies belut listrik yang dapat menghasilkan sengatan listrik yang sangat kuat. Sengatan listrik tersebut digunakan untuk menjadi alat pertahanan untuk berburu.
Electrophorus Voltai merupakan nama yang berasal dari seorang fisikawan terkenal Alessandro Volta selaku penemu baterali listrik. Selain Electrophorus Voltai, terdapat spesies lain yaitu Electophorus varri. Nama dari belut tersebut adalah berasal dari ahli hewan Richard P Vari.
Sengatan dari Electrophorus Voltai sendiri tidaklah berbahaya bagi manusia dikarenakan arus listrik yang dihasilkan rendah.
Kedua jenis belut ini dapat ditemukan di Sungai Xingu dan Tapajos. Meskipun kedua spesies ini bukanlah termasuk dalam golongan yang terancam, namun jika dilihat dari kondisi sekitar dari hutan Amazon, kedua spesies belut ini bisa dianggap terancam punah.