11 November Diperingati Sebagai Hari Jomblo Sedunia, Ini Sejarahnya

- Kamis, 11 November 2021 | 15:45 WIB
Ilustrasi jomblo (Unsplash)
Ilustrasi jomblo (Unsplash)

Tahukah kamu kalau pada hari ini, 11 November diperingati sebagai Hari Jomblo Sedunia atau World Singles Day. Nah, gimana sih sejarah Hari Jomblo Sedunia ini?

Singles Day dimulai sekitar tahun 1993 oleh mahasiswa Nanjing University, China, sebagai bentuk keresahan mahasiswa karena tidak mempunyai pasangan.

Mereka ingin memiliki hari tersendiri untuk merayakan kejombloan, sebagai perlawanan akan Hari Valentine yang penuh ke-uwu-an.

Tanggal 11/11 dipilih karena memiliki banyak angka 1 yang melambangkan kejombloan. Kegiatan ini akhirnya diikuti oleh mahasiswa di universitas lain, baik pria atau wanita.

Hingga akhirnya pada tahun 2009 Jack Ma menyadari potensi cuan dari Singles Day ini. Dia pun memberikan diskon besar-besaran dengan trik marketing berusaha menghibur para jomblo.

Dilansir Vox, kala itu Alibaba berhasil mendulang keuntungan sekitar US$7 juta. Akhirnya, kini Singles Day mirip dengan hari belanja seperti Black Friday atau Cyber Monday di AS.

Seiring pertumbuhan e-commerce Alibaba, semakin banyak brand dan konsumen yang tertarik untuk ikut terlibat. Pada tahun 2017, Jack Ma menggandeng 140 ribu brand dengan 15 juta produk yang menawarkan diskon.

Tahun lalu, Alibaba Group mencatatkan penjualan sekitar US$74,1 miliar di seluruh platform online pada Hari Jomblo sedunia ini.

Padahal, di tahun yang sama Black Friday dan Cyber Monday hanya mencatat penjualan US$9 miliar dan US$10,84 miliar. Saat ini, World Singles Day tak hanya dirayakan di China, tapi juga diikuti oleh warga di Asia Tenggara dan beberapa negara Eropa seperti Jerman dan Belgia.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Tags

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X